RIAU24.COM - Selasa 21 Mei 2019, Komisi Pemilihan Umum (KPU) yang menetapkan Paslon 01 Jokowi-Amin sebagai pemenang Pemilu, Selasa (21 Mei 2019) dini hari mendapat ragam respon. Pasalnya pengumuman itu lebih cepat dari yang waktu yang diperkirakan sebelumnya yakni besok (22 Mei 2019). 

Ustaz Tengku Zulkarnain juga ikut mengomentari KPU yang mengumumkan pemenang Pilpres 2019 sehari lebih cepat. "Yang Namanya PENGUMUMAN Itu Supaya Didengar Banyak Orang. Lha Jika PENGUMUMAN Dilakukan Jam 02 Dini Hari, maka yang Dengar Bukan Banyak Orang. Tapi Banyak Jin dan Syaitan. Pemilu Itu untuk Orang atau Jin dan Syaitan? Ya Allah Azablah Para Pelaku Keculasan dan Bantu Kejujuran," cuit @ustadtengkuzul di twitter, Selasa 21 Mei 2019.

"Semoga saja pengumuman Pilpres dipercepat tgl 21 Mei dini hari oleh KPU tidak dimaksudkan untuk menjadikan acara demo damai tgl 22 Mei bisa dianggap MAKAR. Sehingga akan terjadi penangkapan massal para tokoh dan ulama yang berjuang secara KONSTITUSIONAL dituduh INKONSTITUSIONAL," sebut @ustadtengkuzul kemudian.

Langsung saja kicauan Ustaz Tengku Zulkarnain itu dikomentari netizen atau warganet. @tb_irfan: "Kecintaanmu terhadap 02 membuatmu buta akan keburukannya, kebencianmu terhadap 01 membuatmu buta akan kebaikannya." 

@kalhiedong: "Andai saja kubu nte menerima kekalahan dan legowo mungkin tak akan serumit yang di jalani ama nte dan kubu nte. Jadi lah warga negara yang menerima keadaan bukan menyirnyir karena pikiran yang lain lain. Semoga ustad sadar dan menerima TAKDIR."

@BiLLRaY_: "Alhamdulillah...menang..! Komisioner KPU Evi Novida Ginting membacakan berita acara rekapitulasi suara nasional Pemilu 2019, Paslon 01 meraih: 85.607.362 atau 55,50% dan paslon 02 mengantongi 68.650.239 atau 44,50% #JokowiAminSudahMenang."

@BenyRaharja2: "Alhamdulillah dengan demikian lengkaplah alasan kami demo ke KPU."

@inaindigene: "InsyaAllah Allah bersama kita, tetap semangat." 

@ulinnuha_t: "Alhamdulillah... 02 resmi kalah." 

@darmaadedama2: "Hasut terus, hasut."

@Ranggaoyeeeee: "Sudahlah pak,,bapak fokus ajah ibadah.. Mumpung di bulan puasa, banyak banyak berbuat baik, jangan selalu berprasangka buruk."