RIAU24.COM -  PEKANBARU -  Universitas Islam Riau (UIR) menggelar acara Buka Bersama dengan para pimpinan media cetak dan online di Pekanbaru, Senin (20/5/2019). Acara yang berlangsung di  gedung Rektorat UIR ini dihadiri langsung Rektor UIR, Prof Syafrinaldi, SH, MCL.

Selain  rektor, juga turut hadir Wakil Rektor II Ir Asrol, Wakil Rektor III Ir Rosyadi, sejumlah dekan di lingkungan UIR, Kepala Bagian Infokom dan Kepala Bagian Humas UIR, Dr Syafriadi, MH.

Dalam kesempatan itu, Rektor UIR mengungkapkan perkembangan lembaga pendidikan tinggi yang dipimpinnya itu sejak dua tahun terakhir. "Alhamdulillah sejak dua tahun terakhir kami berhasil meraih berbagai perkembangan yang sangat pesat. Salah satunya adalah naiknya peringkat UIR secara nasional, dari peringkat 467 dari  4.500 perguruan tinggi se-Indonesia pada tahun 2017, menjadi peringkat 123 pada tahun 2018," ujar Syafrinaldi.

Tak puas sampai di situ, Syafrinaldi bertekad membawa Universitas Islam Riau (UIR) masuk dalam daftar 100 univesitas/perguruan tinggi terkemuka tingkat nasional pada tahun 2019 ini.

Dikatakan rektor, naiknya peringkat di tingkat nasional tidak terlepas dari berbagai parameter yang dipenuhi UIR, seperti jumlah tenaga pengajar yang bergelar profesor dan doktor, program studi yang sudah terakreditasi A, jumlah publikasi karya ilmiah dosen di jurnal intenasional yang terus meningkat serta kerjasama yang dijalin dengan universitas di luar negeri.

"Sekarang ini tidak mudah untuk mendapat penilaian dari Kemenristek Dikti, meski kita sudah meneken banyak Memorandum of Understanding (MoU) dengan banyak pihak, tapi kalau realisasinya tidak ada, ya tidak akan mendapat penilaian," ujarnya.

Karena itulah, UIR kini aktif melaksanakan apa yang tertuang dalam MoU tersebut, misalnya dengan melakukan program visiting Profesor dan Doktor ke sejumlah perguruan tinggi di Malaysia dan Korea Selatan. " Setelah lebaran ini kita juga akan mulai program serupa dengan perguruan tinggi yang ada di Jerman," jelasnya.

Ditambahkan Syafrinaldi, semua prestasi yang diraih bukanlah karena kehebatan dirinya sebagai rektor atau para wakil rektor, melainkan kerjasama semua unsur yang ada di UIR. Dari mulai pimpinan Universitas, pimpinan fakultas, staf kampus dan para mitra. "Termasuk peran teman-teman media yang banyak membantu mempublikasikan berbagai kegiatan di UIR. Tanpa pemberitaan dari teman-teman tentu tak banyak yang tahu apa yang telah kami lakukan," ungkapnya.

Acara berbuka bersama jajaran pimpinan UIR dan pimpinan media berlangsung hangat dan akrab. Acara di akhiri dengan shalat Maghrib berjamaah dan makan malam bersama.***

 

R24/bara