RIAU24.COM - Puluhan Mahasiswa Fakultas Hukum Universitas Islam Riau (UIR) mendatangi Kantor KPU Provinsi Riau, Senin, 20 Mei 2019 siang terkait dengan banyaknya petugas KPPS yang meninggal saat Pemilu 2019 berlangsung.

Dalam aksinya sempat diduga terjadi perlakuan yang tidak menyenangkan, saat mahasiswa mencoba masuk ke dalam kantor KPU untuk menemui komisioner KPU.

Menanggapi hal tersebut, Plh Waka Polresta Pekanbaru AKBP Ari Wibowo menegaskan kalau kejadian tersebut wajar dalam setiap pengamanan aksi unjuk rasa.

"Sebenarnya itu bukan bentrok, Kami hanya menjalankan SOP (Standart Operasional Prosedur)," ujarnya.

Dijelaskannya, masa aksi tersebut mencoba masuk. Maka SOP pertama kami buat barisan Polwan, namun mahasiswa tetap ngotot untuk masuk.

"Sudah kita jelaskan para Komisioner KPU tidak ada ditempat, mahasiswa tetap memaksa masuk. Jadi kita bentuk barisan kedua, untuk menahan mereka hingga akhirnya terjadi saling dorong," sebutnya.

Lebih lanjut, Ari Wibowo mempersilahkan jika mereka ingin membuat laporan silahkan saja. "Kita sudah sesuai dengan SOP yang ada, kita juga ada Bid Propam," pungkasnya.