Soal Petisi untuk FPI, Hidayat Nurwahid: 100 Ribu Menolak, Sejuta Lebih akan Mendukung
RIAU24.COM - Munculnya petisi yang dilakukan di situs Change.org berisikan ajakan untuk bersama-sama menolak perpanjangan izin Front Pembela Islam (FPI) mendapat reaksi negatif dari Wakil Ketua Majelis Syuro Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Hidayat Nur Wahid.
Menurut Hidayat, tak ada yang salah dengan ormas besutan Rizieq Shihab tersebut karena tak pernah berbuat hal-hal negatif seperti makar atau separatisme. Karena itu ia tak setuju dengan petisi yang mendukung izin Front Pembela Islam (FPI) disetop.
"Memang kesalahannya FPI apa? Kesalahan hukumnya kan harus terlihat sangat jelas. FPI tidak pernah mengajak tindakan makar, tidak pernah mengajak tindakan separatisme, tidak pernah mengajak tindakan narkoba, korupsi," kata Hidayat di Gedung Nusantara III, Jakarta, Rabu (8/5) seperti dilansir cnnindonesia.com.
Wakil Ketua MPR itu menambahkan selama ini FPI sebagai ormas selalu mendukung perbuatan-perbuatan baik seperti pemberantasan narkoba dan korupsi.
Hidayat pun membandingkan dengan Organisasi Papua Merdeka (OPM). Menurut dia, tak ada pihak yang mendorong dan membuat petisi pembubaran OPM yang kerap melakukan tindakan-tindakan separatisme. "Yang jelas membuat huru hara adalah OPM. Kok nggak ada yang bikin petisi bubarkan OPM?" tanya Hidayat.
Hidayat mengaku bukan baru tahun ini petisi setop izin FPI digaungkan. Tahun-tahun sebelumnya pernah terjadi, namun dapat teratasi karena rakyat mengetahui bahwa FPI yang terdepan. "Kalaupun ada 100 ribu yang menandatangani petisi semacam itu akan ada sejuta lebih yang akan mendukung FPI," ujar Hidayat.