RIAU24.COM -  PELALAWAN - Puluhan masyarakat yang menamakan diri Aliansi Masyarakat untuk Keadilan Langgam dan Kerinci, menggelar aksi unjuk rasa PT EMP Bentu, dengan mendatangi Seng Gas Plant 1 dan 2 di Jalan Koridor RAPP Kelurahan Langgam Kabupaten Pelalawan, Senin (29/4/2019).

"Kami datang ke sini untuk menuntut keadilan, agar perusahaan lebih peduli kepada masyarakat tempatan," tegas Jhoni Afrizal, koordinator aksi dalam orasinya.

Ada beberapa hal, yang menjadi tuntutan warga. Misalnya, untuk tenaga kerja lokal atau tempatan, perusahaan diminta lebih peduli dan mendahulukannya. Bagi naker lokal yang sudah bekerja 3 sampai 4 tahun, untuk diangkat sebagai karyawan tetap.

"CSR EMP Bentu juga masih sangat jauh kurangnya, dalam berkontribusi terhadap masyarakat di wilayah operasional EMP Bentu," tambah Jhoni Afrizal.

Lokal bussines EMP Bentu juga dinilainya tidak ada. Pengerjaan proyek-proyek di lingkungan perusahaan dikerjakan oleh kontraktor luar. Jikapun ada lokal, itu hanya dikuasai oleh sekelompok orang saja.

Warga pendemo juga menuntut perusahaan agar memperbaiki atau merecovery lingkungan yang rusak akibat aktivitas perusahaan. Misalnya, akses Jalan dari Langgam ke Desa Tambah yang hancur akibat aktifitas perusahan gas ini.