RIAU24.COM - Kapolresta Pekanbaru Kombes Pol Susanto menegaskan tidak ada ruang bagi geng motor yang suka membuat onar di Kota Pekanbaru.

"Tidak ada ruang di wilayah Kota Pekanbaru terhadap berkembangnya geng motor yang meresahkan warga," tegas Kapolresta Susanto, Senin (22/4/2019) siang.

Hal itu diungkapkannya pasca terjadinya pengeroyokan hingga terjadinya penikaman terhadap tiga anggota Polisi, yang diketahui dinas di Shabara Polda Riau, Sabtu (20/4/2019) tengah malam lalu yang diduga dilakukan oleh geng motor.

Ia menyebutkan bahwa saat ini Polisi telah membinan komunitas kendaraan bermotor yang ada di Pekanbaru, hal itu dilakukan untuk memberikan edukasi bagaimana berkendaraan berkeselamatan yang menjaga keselamatan diri dan warga.

"Banyak komunitas sepeda motor yang telah kita bina dengan cara memberikan mereka edukasi, yakni cara berkendara yang baik demi diri sendiri dan orang lain," terangnya.

Tapi terhadap kegiatan-kegiatan yang mengganggu keselamatan dan meresahkan masyarakat akan ditindak tegas.

Untuk itu, Kombes nyentrik berkepala plontos ini berharap agar dapat bersama-sama melakukan edukasi dan sosialisasi serta himbauan kepada anak-anak muda agar tidak melakukan perbuatan melawan hukum.

"Jika ada yang melakukan melawan hukum akan ditindak tegas apakah melalui proses patroli dan razia ini yang paling utama, karena kita tidak ingin terulang geng-geng motor hidup lagi di pekanbaru," pungkasnya.