RIAU24.COM -  Kebakaran dahsyat melanda Katedral Notre-Dame. Menara dan atap bangunan bersejarah di Kota Paris itu telah runtuh. Sejumlah regu dari dinas pemadam kebakaran telah dikerahkan untuk memadamkan api bangunan dari abad ke-12 tersebut.

Wali Kota Paris, Prancis Anne Hidalgo mengkonfirmasi mahkota duri dan sejumlah artefak yang tak ternilai berhasil diselamatkan saat terjadi kebakaran di katedral Notre Dame. Dia membagikan gambar-gambar mahkota yang berhasil diselamatkan di Twitter.

Mahkota Duri merupakan peninggalan karangan bunga yang diletakkan di atas kepala Yesus. "Mahkota duri, tunik Saint Louis dan beberapa karya besar lainnya sekarang berada di tempat yang aman," kata Hidalgo seperti dilansir okezone.

Raja Prancis Louis IX membawa mahkota dalam kotak emas ke Paris pada tahun 1238. Dia mendapat mahkota dari Baldwin II Raja Konstantinopel. Yesus sering digambarkan mengenakan mahkota dalam sejumlah lukisan.

Peninggalan lain yang dilaporkan selamat saat gereja berusia 850 tahun itu terbakar adalah Tunic (jubah) of Saint Louis. Jubah itu dipakai Louis IX saat ia membawa mahkota ke Paris. Selain mahkota, lonceng ikonik dan jendela mawar Notre Dam juga berhasil diselamatkan.

Kebakaran itu terjadi pada pukul 19.00 waktu setempat usai lokasi gereja dinyatakan tertutup untuk wisatawan.

Terletak di le de la Cit, sebuah pulau kecil di tengah kota, katedral ini adalah salah satu atraksi paling populer di Paris, menarik sekitar 13 juta pengunjung setahun.

Katedral ini bahkan adalah situs penobatan Napoleon Bonaparte sebagai kaisar pada tahun 1804. Sedangkan puncak menara dibangun pada abad ke-19 di tengah upaya restorasi yang luas, sebagian didukung oleh keberhasilan novel Victor Hugo "The Hunchback dari Notre-Dame "pada tahun 1831.***

 

R24/bara