Berjuang Untuk Kepentingan Masyarakat, "Erdizal Is" dari Pegawai Hingga Legislator
Sekolah model ini hanya satu sekolah per kecamatan, dan yang menjadi permasalahan saat ini pada sekolah tersebut, masih kekurangan guru dan tidak sebanding dengan jumlah lokal (14 buah), sebab masih ada beberapa guru mata pelajaran yang masih kurang. " Untuk sekolah model itu, Sekolah harus lebih disiplin dari sekolah lain," Ujarnya.
Untuk itu kedepannya, Kata Erdizal, Dinas Pendidikan harus meninjau kebutuhan sekolah, dimana letak kekurangan Guru, Lokal, Alat Peraga dan Laboratorium maupun Sarana dan Prasarana Sekolah.
Begitu juga dengan anggaran Pendidikan, Pemerintah harus mengalokasikan sebesar 20 Persen dari APBN. Jangan hanya sebagai slogan atau ucapan, akan tetapi harus mampu diterapkan," Tambahnya.
Kemudian, Katanya lagi, persoalan yang terjadi saat sekarang ini, anjloknya harga karet dan sawit yang dinilai belum stabil, juga pernah dibahas saat hearing dengan Pemkab serta Dinas Terkait.
Dimana saat itu, dirinya minta untuk mendirikan koperasi untuk menaikan harga karet dan sawit. "Pengusaha karet maupun sawit, bisa langsung membeli ke Pemda atau Dinas Koperasi UKM Pindag," Tambahnya.