Bikin Panas Amerika, Rusia Siap Jual Lebih Banyak Rudal S-400 ke Turki
RIAU24.COM - MOSKOW - Rusia mengungkapkan kesediaannya memperluas kerja sama teknis militernya dengan Turki dan bersedia memasok lebih banyak rudal pertahanan udara S-400 ke Turki.
Pernyataan ini merupakan respon atas pernyataan Menteri Luar Negeri Turki, Mevlut Cavusoglu, bahwa Ankara mungkin saja akan membeli lebih banyak S-400 dari Rusia.
"Rusia terbuka. Rusia memiliki kemampuan dan kompetensi teknologi yang sesuai. Rusia mencari peluang untuk memperluas kerja sama ini. Ini adalah praktik yang benar-benar normal," kata juru bicara Kremlin, Dmitry Peskov seperti dikutip sindonews dari Xinhua pada Kamis (11/4).
Peskov menyatakan, kerja sama teknis militer adalah bagian yang sangat penting dari interaksi Rusia dengan banyak negara asing. "Kerja sama tersebut menunjukkan tingkat khusus pengembangan hubungan bilateral. Ini juga berlaku untuk Turki," ungkapnya.
Sebelumnya diwartakan, Cavusoglu menuturkan, jika Amerika Serikat (AS) menolak untuk menjual rudal Patriot ke Turki, negara itu dapat membeli lebih banyak rudal S-400 Rusia atau sistem pertahanan udara lainnya.
"Jika AS menolak untuk menjual Patriot kepada kami, besok kami bisa membeli S-400 kedua, atau sistem pertahanan udara lain," kata Cavusoglu dan menambahkan bahwa beberapa negara NATO telah memiliki rudal S-300 generasi sebelumnya, tetapi tidak ada yang mengkritik keputusan itu.