Priyo Budi Santoso Sindir Raja Juli Antoni soal Prabowo Politisasi Agama, Warganet Berkomentar
RIAU24.COM - Sekjen PSI, Raja Juli Antoni menuding jika pencalonan capres nomor urut 02, Prabowo Subianto dari awal tidak lazim.
Tak hanya itu, dia juga menuding jika Prabowo dari awal sudah melakukan politisasi agama untuk memperkuat basis politiknya. Tudingan itu diucapkan dia di akun Twitternya @AntoniRaja.
"Ketidaklaziman dan ketidakinklusifan itu sudah terjadi sejak awal pencalonan sebenarnya..
Sejak awal @prabowo mempolitisasi agama untuk memperkuat basis politiknya," kata sekjen partai pendukung Jokowi-Maruf Amin tersebut, Minggu, 7 April 2019.
Hal itupun ditanggapi oleh Wakil Ketua Umum Badan Pemenangan Nasional (BPN) Prabowo-Sandi, Priyo Budi Santoso.
Dia menyindir Raja dengan sebutan Machiavelli yang terkenal dengan politik menghalalkan segala cara.
"Tak lazim bagi machiavelis yg biasa pakai dangdutan, rock jorok dan menghalalkan segala cara," kata Sekjen Partai Berkarya tersebut mengomentari pernyataan Raja Juli di akun Twitternya.
Para warganet ikur memberikan komentar dengan pernyataan yang disampaikan oleh Raja Juli tersebut. Ini tanggapan para netter.
"PSI nyinyir, mending persiapkan kubu kalian itk tgl 13 April besok, jangan lupa artis dangdutnya, goyang ngebor, ngecor, gergaji, atau apalah, khas kubu kalian," ujar @DapunthaH.
"PSI.....manusia2nya aj gk jelas,klau di kompetisi ,PSI itu team underdog....jd gk ngaruh apa2 buat rame2in pemilu aj lah...Intinya PSI itu cm segelintir orang2 frustasi," kata @Inonkiskandar2.
"Ini partai calegnya bknx sibuk menyebarkan kebaikan menyampaikan visi misi n mengenalkan partaix yg baru ke masy biar partai n calegnya lolos senayan...eh mlah mrk pd sibuk nyari gorengan dari pihak lawan tuk digoreng," komentar @mustangidahumi1.