Menu

Soal Amplop dan Pilih Jokowi, Bukti Luhut Sedang Panik

Muhammad Iqbal 4 Apr 2019, 13:24
Menko Kemaritiman Luhut Binsar Pandjaitan saat memberikan sebuah amplop kepada Kiai Zubari Munthasor
Menko Kemaritiman Luhut Binsar Pandjaitan saat memberikan sebuah amplop kepada Kiai Zubari Munthasor

RIAU24.COM - Perbuatan melalukan yang dilakukan Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Sumber Daya, Luhut Binsar Panjaitan saat memberi amplop yang di duga berisikan uang terkesan panik.

Luhut sendiri dinilai panik dikarenakan elektabilitas capres petahana, Jokowi terus merosot. Demikian yang dikatakan oleh Presidium Persatuan Pergerakan, Andrianto.

"Saya rasa Luhut sudah mulai panik lihat longsornya elektabilitas bosnya," ujarnya yang dilandir dari Rmol.co, Kamis, 04 April 2019.

zxc1

Terkait apa yang telah dilakukan Luhut tersebut, Andrianto mendesak Bawaslu bersama Sentra Penegakkan Hukum Terpadu (Sentra Gakkumdu) untuk menjerat Luhut dengan dugaan pelanggaran pasal pidana Pemilu.

"Ini jelas pelanggaran berat. Meski kita pesimis hukum bisa jerat Luhut kan dia top banget," tegasnya.

Untuk diketahui, Luhut memberikan sebuah amplop yang diberikan kepada pengasuh Pondok Pesantren Nurul Cholil, KH Zubair Muntashor di Bangkalan, Madura, Jawa Timur.
zxc2

Selain memberikan amplop, Luhut di dalam video itu, juga meminta sang kiai mengajak umat dan santrinya agar datang ke tempat pemungutan suara (TPS) pada 17 April dan memilih Jokowi.