BRG Berikan Pemahaman Upaya Pembahasan Gambut Pada Masyarakat
Sarjono mengatakan juga bahwa dalam kebakaran yang terjadi di lahan binaan BRG, khusunya di Dumai, pihaknya kerap mendapatkan padangan negatif.
"Oleh karena itu kali ini kita langsung mengunjungi Desa Mundam, guna memberikan pemahaman terhadap stakeholder terkait tupoksi dari BRG," lanjutnya.
Untuk itu, BRG mengaktifkan upaya pembasahan lewat pembangunan sumur bor dan sekat kanal. Pada tahun 2019 ini BRG akan melakukan kegiatan Operasi Pembasahan Cepat Lahan Gambut Terbakar (OPCLGT) dan Operasi Pembasahan Lahan Gambut Rawan Kebakaran (OPLGRK).
Untuk dua operasi OPCLGT dan OPLGRK ini dipersiapkan anggaran mencapai Rp 1,2 Miliar untuk wilayah Riau, dan sejauh ini juga telah disediakan 46 alat yang terpasang dibeberapa titik lahan gambut.
"Kita juga mempunyai sistem Sipalaga, terdapat 46 titik alat yang menunjukkan status bahaya dan satu titik menunjukkan status siaga," pungkasnya.
Dalam kunjungannya kemarin, BRG juga memberikan pemahaman ke masyarakat dan juga stakeholder terkait terhadap kegiatan restorasi gambut di Riau.