RIAU24.COM - Rabu 20 Maret 2019, Politisi Fahri Hamzah dikenal sering bersilang pendapat dengan Prof Mahfud MD jika membahas KPK. Namun kali ini Wakil DPR RI, Fahri Hamzah ucapkan terimakasih kepada Prof Mahfud MD. 

Ucapan terimakasih itu disampaikan Fahri Hamzah, setelah mendengarkan pendapat Mahfud MD saat hadir di ILC membahas OTT Romahurmuziy alias Romy. Seperti yang disampaikan Fahri Hamzah lewat akun twitternya.

"Terima kasih prof @mohmahfudmd mencerahkan kita malam ini. Semalam saya lihat Prof @mohmahfudmd bicara apa adanya. Kritik Sy pada KPK adalah soal sistem...ini masalah sistemik...harus ada solusi sistem dan prof sudah ungkap modus terbaru...di tempat moral dijunjung...maka ini bukan lagi soal moral...ini sistem," cuit @Fahrihamzah.

Mendapat tanggapan begitu Prof Mahfud MD membalas Fahri Hamzah. "Terimakasih juga Mas @Fahrihamzah. Kali ini kita saling berterimakasih. Hahaha. Biasanya kita saling kritik kalau bicara soal @KPK_RI. Kita sama2 mencintai negeri tercinta Indonesia tetapu terkadang cara mengekspresikannya berbeda," cuit @mohmahfudmd. 

"Hahaha. Sy kan selalu apa adanya , Pak. Setuju, kita dorong @KPK_RI untuk membenahi sistem. Sebenarnya tugas KPK memang memperbaiki sistem dgn cara menindak dan mencegah. Tp, scr ketatanegaraan KPK sulit mencegah. Mencegah itu lbh sistemik sehingga lebih merupakan tugas DPR dan Pemerintah," sambung @mohmahfudmd. 

Hal ini kemudian ramai ditanggapi netizen atau warganet. @maoloodee: "Kalimat akhirnya itu loh."

@anjaschesfarop:"Yaa semoga tidak berhenti hanya di Kementerian Agama saja soal pemberantasan Korupsi ini di jalankan. Kalau bisa di Kementerian2 Lainnya Juga WAJIB diberantas Soalnya Virus Korupsi ini sdh sangat KERAS seperti BATU sampai ke Jajaran Pedesaan. Semua Tergantung KPK."

@D_tyow: "Jadi yg ga bekerja keras untuk pencegahan itu termasuk @Fahrihamzah ya prof."

@XIIIdenmah:"Banyak yg salah dalam sistem ketata negaraan, bukan hanya KPK saja bung, sistem sekarang dijadikan mainan beberapa org/kelompok saja."

@AfifRajo:"Semoga kasus2 korupsi yg di ketahui prof @mohmahfudmd di buka semua supaya tanpa pandang bulu. Biar korupsi berkurang."

@IndraShaza: "Bener pa saya juga berpikir @KPK_RI harus jd pencegah tindak korupsi selain pemberantas, saatnya para pemimpin bangsa baik dr akademisi, praktisi, politikus, pemerintahan merumuskan sistem yg bisa mencegah tndk korupsi ini, semoga Indonesia bebas korupsi."