RIAU24.COM -  Wakil ketua komisi I DPRD Riau Taufik Arrakhman mempertanyakan sikap Sekdaprov Riau Ahmad Hijazi yang mengarahkan semua ASN dan THL secara masif menghadiri acara safari dakwah Zainul Majdi atau Tuan Guru Bajang (TGB) di Pekanbaru Riau. Rabu 20 Maret 2019.

"Saya mempertanyakan kearifan dan kebijakan Sekdaprov yang mengarahkan ASN dan THL untuk menghadiri acara TGB, padahal diketahui TGB merupakan simpatisan dan mungkin masuk dari kubu pertahana" Kata Taufik di DPRD Riau. Rabu 20 Maret 2019.

Taufik juga mengaku sudah menerima surat perintah Sekdaprov yang mengarahkan ASN dan THL hadir dalam acara itu. Dan sebagai wakil rakyat dirinya sangat menyayangkan sikap daripada sekdaprov Riau tersebut. 

"Kan masih banyak ustad kita di Riau dan kenapa harus TGB. Saya juga memandang acara TGB pasti ada kepentingan politik. Dan ulama kita kan banyak yang netral untuk menyampaikan siraman rohani, "ujarnya. 

Politisi Gerindra itu juga mempertanyakan alasan Sekdaprov mengeluarkan surat perintah ASN agar menghadiri acara TGB. Sebab Ia melihat ada unsur dipaksa ASN supaya bisa hadir dalam acara safari tersebut. 

"Surat perintah itu ada sanksi bagi yang tidak hadir dan lagi ASN yang hadir itu tentu ada unsur keterpaksaan sementara kesibukan mereka banyak dalam melayani masyarakat, " jelasnya. 

Soal ada indikasi ke arah politik yang dibalut dalam safari dakwah TGB, politisi Gerindra ini menegaskan bahwa kegiatan itu tidak dipungkiri bisa mengarah politik mendukung salah satu paslon. "Dan perlu diketahui ASN harus netral, dalam hal ini, " jelasnya. 

Seperti diketahui TGB melakukan safari dakwah ke Pekanbaru Riau selama satu hari. Ada dua lokasi safari dakwahnya diantaranya di Balroom Menara Dang Merdu Lantai 4 Bank Riau Kepri pukul 14.00 wib dan di Masjid Annur sesudah Shalat Magrib.