RIAU24.COM -  SELATPANJANG – Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Disdukcapil) Kepulauan Meranti, Provinsi Riau, telah menuntaskan antrian pencetakan Kartu Tanda Penduduk Elektronik (KTP-el) yang berstatus Print Ready Record (PRR). Penuntasan dilakukan pada 28 Februari 2019 lalu.

Seperti yang diakui Kepala Disdukcapil, Hariyandi, Rabu (13/2/2019). Ia menyebutkan yang berstatus PRR ada sebanyak 17 ribu lebih dan sudah kita tuntaskan.

“Saat saya masuk pada tahun 2017 ada sebanyak 17 ribu lebih KTP-el yang berstatus PRR. Tapi sudah selesai. Dan kita menjadi Kabupaten pertama di Riau yang telah menuntaskannya,” sebutnya.

Dikatakannya penuntasan PRR KTP-el berkat kerja keras jajarannya. Karena pencetakan tidak hanya pada siang hari saja, tetapi juga pada malah hari.

“Padahal alat pecetak KTP-el hanya satu unit kita punya. Tapi karena kita rutin dan fokus mengerjakannya, sehingga bisa tuntas lebih cepat dari daerah lain di Provinsi Riau,” tambahnya.

Untuk memaksimalkan pelayanan perekaman dan pencetakan KTP, ia juga sudah meminta dan mengajukan pembelian peralatan baru. Sehingga dapat lebih cepat menyelesaikan KTP-el yang mengajukan baru.

“Kami ajukan tambah alat cetak sebanyak 10 unit. Kalau saat ini hanya satu unit saja di Kabupaten. Kita menargetkan seluruh Kecamatan (9) bisa memiliki alat pencetak KTP-el sendiri. Ditambah satu unit lagi untuk memback-up alat cetak yang ada di Kabupaten,” rincinya.

Kepala Bidang Kependudukan, Budi Hartoyo MSi mengatakan untuk menuntaskan antrian pencetakan Kartu Tanda Penduduk Elektronik (KTP-el) yang berstatus Print Ready Record (PRR) pihaknya terpaksa lembur. Ia bersyukur bisa selesai lebih cepat dari daerah lain di Provinsi Riau.

“Beberapa kali kita sempat kehabisan kartu. Sehingga harus meminta kembali ke Pusat. Tapi dengan perjuangan bersama akhirnya bisa tuntas,” katanya.

Pada tahun ini ia menargetkan bisa mencetak sebanyak 1,981 KTP-el. Walaupun belum ada permintaan sebanyak itu, namun ia mulai mengantisipasi dan mempersiapkannya.

“Untuk mewujudkan target itu kita membutuhkan mesin pencetak baru. Supaya pelayanan KTP-el bisa lebih maksimal,” ucapnya.(***)

R24/phi/mad