RIAU24.COM -  Manchester City sukses membantai Schalke 04 dengan skor meyakinkan 7-0, dalam leg kedua babak 16 Liga Champions, Rabu 13 Maret 2019 dini hari tadi. Skor itu membuat the Citizens lolos ke babak selanjutnya dengan agregat yang sangat meyakinkan, 10-2.

Namun siapa nyana, sebelum pesta besar itu terjadi, kondisi yang terjadi di tengah pemain City justru sebaliknya. Meski sudah mengantongi keunggulan dari laga sebelumnya, namun pelatih City Pep Guardiola mengungkapkan, timnya sempat grogi saat memulai laga di Etihad Stadium.

"Kami tidak memulai laga dengan baik. Kami sedikit takut untuk bermain," akunya, dikutip Dailystar.

Menurutnya, Sergio Aguero dkk baru mulai bermain lebih santai dan agresif, setelah unggul 1-0. Gol pertama itu, benar-benar membuat semangat dan rasa percaya diri anak asuhnya jadi bangkit.

Menurut Pep, semua pemain telah bersaing dengan satu sama lain untuk bisa tampil. Mereka punya bisa masuk ke skuat utama. Karena itu, Guardiola menilai timnya layak untuk menang dan lolos ke perempat final.

Untuk diketahui, Guardiola telah berhasil membawa timnya lolos ke perempat final Liga Champions sebanyak 9 kali dari 10 musim yang dilewatinya. Hanya musim 2016/2017 ia gagal lolos ke perempat final bersama City.

Dilansir republika, untuk diketahui, agregat kemenangan 10-2 City atas Schalke merupakan margin terbesar di fase gugur Liga Champions. Sebelumnya, raihan itu ditorehkan Bayerin Muenchen yang unggul dengan agregat 12-1 atas Sporting ZCP pada musim 2008/2009 di babak 16 besar. ***