Ternyata Ini Profesi WNI Korban Jatuhnya Pesawat Ethiopian Airlines
RIAU24.COM - ROMA - Kedutaan Besar Indonesia di Roma, Italia, merilis data WNI yang menjadi korban jatuhnya pesawat Ethiopian Airlines pada Minggu (10/03). WNI itu seorang perempuan yang tinggal di Roma dan bekerja untuk World Food Program (WFP)—badan pangan yang bernaung di bawah PBB.
"Duta Besar RI di Roma, telah bertemu dengan keluarga korban, dan menyampaikan duka cita mendalam kepada keluarga korban. KBRI Roma akan terus berkordinasi dengan keluarga korban, KBRI Addis Ababa dan Kantor WFP Roma untuk pengurusan jenazah dan dukungan bagi keluarga," demikian isi rilis Kedubes RI di Roma seperti dilansir okezone.
Keterangan ini sejalan dengan pengakuan Direktur Eksekutif WFP, David Beasley, bahwa ada stafnya yang meninggal dunia dalam peristiwa itu.
Seorang sumber PBB kepada kantor berita Agence France-Presse bahwa "sedikitnya 12 korban berafiliasi dengan PBB."
Pesawat dengan nomor penerbangan ET-302 itu menggunakan pesawat Boeing 737 Max-8 yang dioperasikan sejak November 2018. Saat jatuh, pesawat itu mengangkut 149 penumpang dan delapan awak.
Mereka dinyatakan meninggal dunia, termasuk 32 warga Kenya, 18 warga Kanada, sembilan warga Ethiopia, delapan warga Amerika Serikat dan seorang warga negara Indonesia.