RIAU24.COM - Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) Universitas Riau mengkritik sikap gubernur Riau yang baru dilantik Syamsuar yang menyempatkan hadir dalam acara deklrasi perguruan tinggi se Riau yang mendukung Calon presiden no urut 01 Jokowi-Maruf Amin di hotel Pengeran Pekanbaru. Minggu 10 Maret 2019.

"Saat Riau berasap, Gubernur Riau Syamsuar malah menyempatkan diri untuk menghadiri deklarasi dukungan Jokowi jadi sangat kita sayangkan, "sesal Presiden Mahasiswa (Presma) UR, Randi Andiyana.

Seharusnya menurut Randi, Syamsuar sebagai Gubernur Riau fokus menjalankan amanah rakyat bukanya menjadi sebagai juru kampanye. 

"Beliau itu sebelum dilantik saja sudah berkoar menyatakan dukungan. Beliau harus menyelesaikan amanah, beliau itu harapan baru. Banyak janji yang harus ia tunaikan,"jelasnya.

Randi juga mengaku tidak mempermasalahkan jika orang no satu di Riau itu terlibat dalam pertarungan antara Jokowi dan Prabowo. Namun sebagai kepala daerah yang dipilih masyarakat Riau hendaknya lebih mementingkan melaksanakan janjinya pada warga Riau. 

"Kita tidak masalah dia dukung Jokowi atau Prabowo, kalaupun dia dukung Prabowo kami juga akan mengkritiknya,"terangnya.

Diakui Randi, pihaknya sudah mengetahui rencana deklarasi ini pada malam tadi, dimana beredar foto pertemuan Menristekdikti dengan sejumlah politisi dan juga rektor Universitas di Riau.

"Awalnya kita memang menduga Rektor UR dan UIN terlibat deklarasi, ternyata setelah di konfirmasi mereka bilang mereka hanya menyambut, Alhamdulillah setelah kita lihat ke acara memang tidak terlihat keberadaan rektor, kami menilai pertemuan semalam hanya sebatas penyambutan tamu saja,"tuturnya.