Ancaman Gerilyawan Meningkat, India Kerahkan Tentara Tambahan di Perbatasan Myanmar
Namun, bentrokan baru meletus pada Januari lalu ketika Tentara Arakan menyerang empat pos penjagaan perbatasan di Buthidaung, menyita lebih dari 40 senjata dan ribuan amunisi. Tiga belas personel polisi dan sembilan lainnya terluka dalam serangan itu.
Sementara itu, Mayor Jenderal Angkatan Darat Arakan Tun Myat Naing dalam sebuah pesan video mendesak orang-orang Arakan yang tinggal di luar negeri untuk kembali ke negara bagian Rakhine untuk ikut serta dalam apa yang dikatakannya sebagai titik balik dalam sejarah wilayah tersebut.
"Saya benar-benar percaya bahwa masyarakat Arakan dan Tentara Arakan berdiri berdampingan. Kami juga sering mengatakan bahwa militer pemerintah berperang melawan seluruh masyarakat Arakan," kata Mayor Jenderal Tun Myat Naing.