RIAU24.COM -  Samsung terus menghadirkan unit-unit terbarunya. Dan ini dilakukan untuk menggempur Xiaomi yang dikenal dengan ponsel murah.

Hampir tiap bulan Samsung meluncurkan unitnya. Pada bulan Februari ini, Galaxy seri M hadir di pasar smartphone, ada Galaxy M10 dan Galaxy M20.

Pada bulan berikutnya, Samsung mulai gencar untuk menggarap lini Galaxy A. Hal ini tampak dari munculnya bocoran tiga ponsel anyar di lini tersebut, yaitu Galaxy A10, Galaxy A30, dan Galaxy A50.

Bahkan, mereka mengatakan juga berniat untuk memperkenalkan satu smartphone di lini Galaxy A tiap bulan. Kegiatan tersebut akan dimulai pada Maret hingga Juli tahun 2019 ini.

Lebih lanjut, mereka juga berniat untuk membuat lini tersebut memiliki nilai USD 4 miliar. Angka tersebut setara dengan Rp 56,6 triliun.

Dilansir dari detikcom dan Business Standard, Senin (18/2/2019), seluruh rencana tersebut adalah usaha yang dilakukan Samsung dalam menggempur Xiaomi di pasar India. Saat ini, mereka memang tertinggal dari vendor asal China tersebut di Negeri Gangga dalam urusan market share hingga pada penjualan.

Nantinya, kisaran harga seluruh smartphone anyar di lini Galaxy A akan berada di antara 10 ribu sampai 50 ribu rupee. Itu berarti, rentang akan berada di angka Rp 1,9 juta hingga Rp 9,9 juta.

Di samping itu, untuk di India untuk tahap pertamanya, mereka berniat untuk merilis Galaxy M30. Banderol yang dipasang diprediksi senilai 14.990 rupee, atau sekitar Rp 2,9 juta.

India sendiri merupakan pasar smartphone terbesar kedua di dunia setelah China. Di sana, ada lebih dari 430 juta pengguna ponsel pintar.

Besarnya angka user di sana tentu jadi alasan Samsung untuk gencar di sana dengan menggempur Xiaomi yang berada di posisi puncak, atau tepat di atasnya. Secara market share, sepanjang 2018 lalu, Samsung memiliki pangsa pasar 22,4 persen, sedangkan Xiaomi berada di atasnya, 28,9 persen.(***)

R24/phi