Heboh, Pemprov Riau 'Curi' Foto Jembatan Siak IV Tanpa Izin
RIAU24.COM - Acara seremonial peresmian Jembatan Sultan Abdul Jalil Alamuddin Syah atau Marhum Bukit (Siak IV) dan dua fly over di Pekanbaru, Kamis (14/2/2019) kemarin oleh Gubernur Riau Wan Thamrin Hasyim berjalan lancar.
Di balik itu semua ada hal yang tidak patut telah dilakukan pihak panitia acara dalam hal ini. Pemrov Riau melalui Dinas PUPR Riau, yaitu panitia diduga mengambil tanpa izin foto jembatan yang digunakan untuk tujuan komersil.
Foto yang digunakan pada Goodie bag (Tas Jinjing_red) dan ID Card panitia diduga telah diambil tanpa sepengetahuan pemilik foto aslinya.
Pemilik foto yang bernama Ismail saat berbincang dengan Riau24.com menyebutkan, sangat menyayangkan hal ini terjadi.
"Sangat disayangkan, hasil karya saya dicomot tanpa ijin dan dipakai untuk tujuan komersil dalam bentuk sampul goodie bag dan id panitia. Jelas ini bentuk pelanggaran hak cipta." sesalnya, Jumat (15/2/2019) pagi.
Ismail mengatakan foto tersebut sudah di uploadnya terlebih dahulu di akun media sosial instagram @ismailNH, tapi ia melekatkan watermark pada foto tersebut.
"Ada watermarknya di Instagram saya, tapi pas dipakai mereka watermark itu tidak ada. Di croping oleh mereka.," Ismail yang juga tergabung dalam Komunitas Pilot Drone Riau.
Ia pun memberanikan diri untuk mempertanyakan hal tersebut ke panitia, dan dijanjikan hari ini akan adanya penyelesaian.
"Tapi saat saya di kantor PU pagi ini, saya di oper ke sana ke sini. Sepertinya tidak ada itikad baik dari panitia." kesalnya.
Atas kejadian ini, Ismail hanya minta pertanggung jawaban PUPR selaku panitia."kita hanya minta pertanggung jawaban panitia, saya harap ini dapat diselesaikan dengan cara kekeluargaan." ujarnya.
Ismail pun juga telah menyiapkan barang bukti kepemilikan atas foto tersebut, ia juga akan siap menempuh jalur hukum jika tidak ada penyelesaian atas kasus pencurian foto tanpa ijin.
Sementara itu, saat dicoba konfirmasi ke pihak PUPR terkait hal ini, baik itu Kadis PU maupun panitia pelaksana belum ada memberikan jawaban.