Karhutla Semakin Meluas, Bengkalis Segera Tetapkan Status Siaga Bencana
Berdasarkan data dari Badan Penanggulan Bencana Daerah (BPBD) Bengkalis, sampai 13 Februari 2019, sudah terjadi kebakaran sebanyak 17 kali dengan luas lahan mencapai 223 hektar. Sementara itu, dari pantuan satelit, jumlah titik panas (hotspot) mencapai 56 titik.
Kondisi Karhutla setiap kecamatan, sebagai berikut, Kecamatan Bantan 2 kali kebakaran seluas 9 hektar, sedangkan jumlah hotspot zero alias nol. Bukit Batu 3 kali kebakaran seluas 8 hektar, hotspot 5 titik.
Siak Kecil 2 kali kebakaran, seluas 17 hektar, sedang jumlah hotspot zero. Rupat 5 kali kebakaran, seluas 163 hektar, dengan jumlah hotspot 47 titik. Rupat Utara 1 kali kejadian kebakaran seluas 1 hektar dan 1 hotspot.
Bathin Solapan 1 kali kebakaran seluas 3 hektar dan 1 hotspot. Talang Muandau 3 kali terjadi kebakaran, seluas 22 hektar dan 1 hotspot. Bandar Laksamana 1 hotspot, tidak ada kasus kebakaran.
Sedangkan tiga kecamatan, Bengkalis, Mandau dan Pinggir, berdasarkan data per 13 Februari 2019 tidak ada kasus Karhutla dan tidak ditemukan titik panas (hotspot).
Sejauh ini petugas di kecamatan, mulai dari Damkar, BPBD, Satpol PP, Masyarakat Peduli Api (MPA) dan personil TNI/Polri terus berusaha memadamkan api agar tidak merebak. Namun petugas sedikit mengalami kendala, karena faktor lokasi yang sulit terjangkau dan pasokan air.