"Kenapa gua enggak bikin vlog juga, kalau memang vlog itu pasti laku? Karena gua enggak mau personal hidup gua diumbar jadi pekerjaan. Itu kalau gua. Tidak menyalahkan mereka. Misal gua main sama anak gua. Menurut gua mainnya enggak fun (menyenangkan) kalau ada kamera ngikutin. Karena itu personal gua, tidak menyalahkan mereka. Gua ingin bikin sesuatu yang penonton bisa mendapatkan atau belajar sesuatu dari gua, dan menjadi lebih baik," sambung Deddy. 

"Jangan ada merasa banyak artis-artis larinya ke youtube. Sekarang juga banyak youtuber-youtuber ke TV. Yuk tanya dulu ke diri kalian sendiri (youtuber baru). Pertama konten lu udah bagus belum? Kedua, algoritma youtube lu belajar enggak? Tau gak? Karakter lu seperti apa? Editan lu seperti apa? Jadi kalau bertanya nasib anda-anda semua, sama dengan bertanya bagaimana nasib artis-artis baru di TV. Jadi apa bedanya. Tapi jangan khawatir, karena penonton youtube pun sudah banyak. Jangan berputus asa. Gua juga sudah bikin buku menjawab itu. Ada banyak di toko buku dan best seller, bahkan ke Malaysia," pesan Deddy sambil menunjukkan bukunya.