Gelar Diklat, Peran Historis Gerakan Mahasiswa Perlu Dihadirkan Kembali
“Mahasiswa telah melahirkan fakta angkatan untuk melakukan perubahan sosial, 1908, 1920, 1928, 1945, 1966, 1974 hingga reformasi 1998,"ujar Ruchman.
Ruchman mengatakan gelar yang ditahbiskan pada mahasiswa sebagai the agent of social change, the agent of intelectual, dan the agent of developmen menjadi bukti peran historisitas dan sosial mahasiswa.
Dihadapan 385 Aktivis Ormawa Ruchman menandaskan bahwa kampus menjadi laboratorium efektif untuk melahirkan seorang pemimpin. Mahasiswa hari ini adalah cermin pemimpin di masa depan.
“Kepemimpinan adalah wasilah untuk melakukan perjuangan dan khidmah kita sebagai khalifatullah fil ard di alam nyata ini,"katanya.
Untuk menghidupkan Ormawa, Ruchman berpesan agar mahasiswa melakukan penguatan idiologi gerakan mahasiswa, membuat platfom dan issu yang jelas. Selain itu merumuskan visi, misi dan program, membangun komunikasi efektif, mengembangkan Jejaring (networking) organisasi dan ketrampilan fundraising.
Sementara itu, Wira Sugiarto Wakil Rektor Bidang Kemahasiswaan dan Kerjasama STAIN Bengkalis ada sekitar 500 mahasiswa menjadi pengurus di 29 Organisasi Kemahasiswaan (Ormawa).