Proses Penyidikan, 15 Orang Penyidik KPK Bor Jalan Lingkar Bengkalis-Bantan
RIAU24.COM - BENGKALIS - Sebanyak 15 orang dari tim Penyidik Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) turun ke jalan untuk melakukan uji fisik Jalan Lingkar Pulau Bengkalis yang merupakan proyek multiyears (MY) di Pulau Bengkalis di masa pemerintahan Bupati Bengkalis Herliyan Saleh tahun anggaran (TA) 2013-2015 silam.
Menurut informasi yang berhasil dirangkum, bahwa petugas anti rasuah ini diterjunkan sejak Sabtu (26/1/19) lalu sebanyak 15 orang penyidik.
Para penyidik anti rasuah tersebut dibagi dalam beberapa kelompok dengan melakukan pengeboran Jalan atau kur badan jalan yang dibangun oleh BUMN PT. Wijaya Karya (Wika) Persero mulai dari Desa Sungai Alam hingga ke arah timur tepatnya di Desa Pambang, kecamatan Bantan.
Proyek MY tersebut, dengan anggaran mencapai Rp430 miliar. Disamping itu, pengambilan sampel hasil proyek juga dilakukan terhadap drainase beton yang ikut dibangun.
Kepastian belasan petugas KPK itu, dibenarkan Kapolres Bengkalis AKBP Yusup Rahmanto S.IK MH melalui Kepala Sat Samapta Polres Bengkalis, AKP Basuki Yuniarto ketika diwawancarai wartawan di Mapolres Bengkalis, Selasa 29 Januari 2019.
"Iya kita sedang melakukan pengawalan petugas KPK yang sedang mengebor badan jalan sejak Sabtu lalu. Kita ditugaskan akan mengawal sampai selesai,"ungkap Kasat Samapta AKP Basuki.
Diutarakan AKP Basuki lagi, pengawalan tersebut, Sat Samapta menerjunkan empat personel diantaranya dua personel dari Sat Samapta dan dibantu dua personel dari Polsek Bengkalis.
"Dua dari polsek bengkalis san dua lagi dari Sat Samapta dan kita akan mengawal sampai mereka selesai,"ujarnya.
Diutarakan AKP Basuki lagi, Komisi Pemberantasan Korupsi yang turun ke Bengkalis dalam melaksananakn kegiatan penyidikan yang diindikasikan adanya tindak pidana korupsi proyek MY Jalan Lingkar Bengkalis.
"Kita melakukan pengawalan sejak Sabtu 25 Januari 2019 kemarin. Mereka ini melaksanakan penyidikan yang diindikasikan adanya tindak pidana korupsi proyek Jalan Lingkar Bengkalis ini,"ungkap Kasat Samapta lagi.
Seperti diketahui, keenam proyek MY yang digulirkan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bengkalis TA 2011-2015 lalu di bawah kepemimpinan Bupati Bengkalis Herliyan Saleh adalah Jalan Lingkar Pulau Bengkalis dengan nilai Rp430 miliar, Jalan Lingkar Pulau Rupat dilaksanakan oleh PT. Mawatindo dengan anggaran Rp528 miliar.
Jalan Poros Bukitbatu-Siakkecil Rp378 miliar perusahaan pelaksana PT. Artha Niaga, Jalan Lingkar Duri Barat Rp369 miliar dikerjakan PT. Widya Sapta Colas, Jalan Lingkar Duri Timur dilaksanakan PT. Nindya Karya Rp235 miliar.
Sementara itu, Juru Bicara KPK Febri Diansyah ketika dikonfirmasi mengenai belasan penyidik KPK di Kabupaten Bengkalis hingga saat ini belum berhasil dikonfirmasi.(***)
R24/phi