RIAU24.COM -  TELUK KUANTAN - Tahun 2019 ini merupakan tahun ke-5 dana desa (DD), yang digulirkan oleh Pemerintah Pusat di kepada seluruh daerah di Indonesia termasuk Kuantan Singingi.

"Hal ini tentu sangat berkaitan erat dengan kesiapan desa, untuk melaksanakan tata kelola keuangan desa secara baik, mudah dan efektif," kata Bupati Kuantan Singingi, Drs.H. Mursini, M.Si saat membuka Workshop Evaluasi Implementasi Sistem Tatakelola Keuangan Desa, di Pendopo Rumah Dinas Bupati, Teluk Kuantan, Kamis (24/1)

Bupati mengharapkan, dengan workshop ini, agar desa-desa di Kuansing tidak kesulitan lagi untuk melaksanakan pengelolaan keuangan desa secara efektif. Untuk implementasi Siskeudes Versi 2.0, Kuansing sudah melaksanakan sosialisasi kepada 130 desa, dan ditargetkan selesai untuk 218 desa pada bulan Januari tahun 2019 ini.

Kehadiran Aplikasi Siskeudes Versi 2.0 ini, disamping memberikan kemudahan bagi desa di Kabupaten Kuantan Singingi juga mendukung dalam penyiapan laporan kinerja pemerintah daerah serta mempermudah proses pengawasan, baik oleh inspektorat, BPKP maupun BPK RI.

"Kepada kepala desa, kami mengingatkan implementasikanlah aplikasi siskeudes ini dengan baik dan benar. Jika mengalami kendala, saudara dapat melakukan konsultasi dengan OPD pembina saudara dalam hal ini Dinas Sosial Pemberdayaan Masyarakat Desa," ujarnya.

Workshop ini dihadiri Komisi XI Anggota DPR RI Marsiaman Saragih, Perwakilan BPK RI, Kapolres Kuansing, Kejari Kuansing, Kepala OPD se Kuansing, Asisten dan Staf Ahli, Kabag serta Kades Se- Kuansing.(***)

R24/phi