Konstituen Dewan Pers dan Polda Narasumber Gerakan Anti Hoax di SMK 7 Pekanbaru
Di tempat yang sama, Ketua SPS Riau H Zulmansyah Sekedang, yang sehari-hari juga Ketua PWI Riau menyebutkan, Gerakan Anti Hoax Goes to School merupakan inisiasi konstituen dewan pers di daerah dan dikerjakan bersama-sama antara SPS, PWI, IJTI dan AJI Pekanbaru.
"Kami berterimakasih acara ini mendapat dukungan dari Polda Riau dan Dewan Pendidikan Riau," kata Zulmansyah.
Dijelaskan Zulmansyah, tujuan dari hajatan Gerakan Anti Hoax ada empat hal. Pertama menambah wawasan dan pengetahuan siswa-siswi generasi milenial terhadap hoax serta dampaknya secara sosial dan hukum. Kedua, memberikan cara jitu kepada siswa untuk mengenali hoax. Ketiga, mengenali dan mencegah serta melawan hoax yang terjadi di kalangan siswa-siswi generasi milenial dan tujuan keempat meningkatkan kesadaran dan rasa tanggungjawab sosial generasi milenial untuk ikut mencegah dan melawan hoax.
"Setelah mengikuti sosialisasi dan edukasi anti hoax ini, kami harapkan adik-adik SMK 7 Pekanbaru tidak menjadi korban hoax. Apalagi menjadi pelaku hoax. Hati-hati dengan sanksi hukum undang undang ITE," kata Zulmansyah.
Selain AKBP Jhon H Ginting dan Zulmansyah, juga tampil sebagai narasumber Ketua AJI Pekanbaru Firman Agus dengan materi "Saring Sebelum Sharing" dan Ketua IJTI Riau Perasmadino dengan materi "Literasi Digital: Peran Penting Generasi Milenial Melawan Hoax".