Luno Indonesia Berbagi Informasi Soal Aset Kripto di Pekanbaru
RIAU24.COM - Berlokasi disalah satu hotel di Pekanbaru, Luno Indonesia mengunjungi Kota Pekanbaru. Saat di Kota Bertuah ini, pihak Luno Indonesia mengadakan Ngopi Bareng Luno, Sabtu, 19 Januari 2019.
Manager Operational Luno Indonesia, Claristy mengatakan bahwa Luno ini merupakan perusahaan global yang mudahkan orang untuk kirim dan terima maupun jual dan beli dalam bentuk aset kripto.
zxc1
"Di Pekanbaru ini kita mengadakan edukasi dan sosialisasi investasi tentang aset kripto atau investasi yang dikenal dalam bentuk bitcoin dan ethereum," ujar Claristy kepada Riau24.com.
Sebagai perusahaan global, Luno ini sendiri sudah ada dibeberapa negara, seperti Afrika, Eropa dan Asia. Untuk wilayah Asia saat ini Luno berada di Malaysia, Indonesia dan Singapura.
"Kalau kantor pusat di London. Untuk di Indonesia kantor kita ada di Jakarta," lanjutnya.
Dia menceritakan, Luno sendiri merupakan platform yang memudahkan untuk para pemilik aset kripto untuk bertransaksi. Untuk transaksi dilakukan secara langsung oleh nasabah dan berlangsung setiap harinya 24 jam.
"Sebagai wadah transaksi, kita fokus kepada edukasi kepada nasabah. Kita rutin melakukan seminar, edukasi, merilis artikel, yang dapat diakses oleh masyarakat," kata Claristy lagi.
Maka dari itu, pihaknya mendatangi Kota Pekanbaru karena banyaknya komunitas atau nasabah yang aktif. Apalagi, Pekanbaru ini termasuk dalam 3 besar user yang paling aktif.
"Di Riau ini pengguna user yang ini kebanyakan berumur 22-35 tahun. Sedangkan di kota lain banyak yang di atas 40 tahun," jelasnya.
Pihaknya sendiri menargetkaj di Pekanbaru akan banyak member ke komunitas ini. Dengan adanya seminar yang dilakukan Luno Indonesia ini, diharapkan ada feedback soal ini.
zxc2
"Sasaran pengguna yang data kita adalah masih milenial, tapi kita juga terbuka untuk siapa saja. Dan kita memiliki sistem transaksi yang sangat aman. Sehingga sistem yang dimilikinya akan sangat sulit untuk dibobol," paparnya.
"Kita sarankan kepada masyarakat, ada baiknya mempelajari aset kripto ini terlebih dahulu sebelum melakukan transaksi dalam jumlah besar," tutup Claristy.