Menu

Awas, 6 Jenis Pelet Ini Sangat Berbahaya, Begini Cara Menangkalnya Menurut Islam

Satria Utama 18 Jan 2019, 09:10
ilustrasi
ilustrasi

RIAU24.COM - Ilmu pelet atau pengasihan sudah lama dikenal masyarakat Indonesia terutama di Pulau Jawa. Banyak jenis dan ragamnya, termasuk ritual yang harus dijalani.

Berdasarkan literatur yang banyak terdapat di berbagai situs supranatural tersebut, ada dua kategori ilmu pelet. Yang pertama, pelet yang bersifat umum yakni agar disenangi banyak orang. Jenis ini biasanya terkait pekerjaan sang pemakai, agar disukai bosnya di tempat kerja, atau disenangi pelanggan kalau dia seorang pedagang.

Sedangkan jenis yang kedua, ilmu pelet digunakan untuk keinginan khusus seperti memikat cewek atau cowok yang dikejarnya. Yang kedua ini, kadang-kadang bertujuan negatif yakni mempengaruhi orang lain agar menuruti keinginan si pemakai ilmu pelet.

Berbicara mengenai ilmu Pelet, dikutip dari berbagai sumber, berikut 6 jenis pelet yang diyakini sangat ampuh dan masih digunakan masyarakat Indonesia hingga saat ini:


1. Semar mesem

Dalam cerita pewayangan, Semar merupakan tokoh yang sakti mandraguna. Mungkin karena itu, nama semar disematkan dalam pelet ini. Pelet ini dibilang yang paling praktis karena pengguna pelet ini hanya tinggal mengamalkan mantra khusus berbahasa Jawa secara rutin.

Semua orang bisa menggunakan pelet ini asal tahu mantranya akan tetapi saat ini muncul berbagai versi dari mantra semar mesem sendiri yang tidak diketahui asal usulnya. Orang yang terkena pelet ini akan merasakan cinta tiba-tiba muncul dalam dirinya kepada sang pengamal pelet.


2. Ilmu pelet Pangkanang

Ilmu pelet ini sangat terkenal di lingkungan Suku dayak. Ilmu pelet ini menggunakan media telur, kunyit dan beberapa bahan khusus dalam proses peletnya.

Dampak pelet Pangkanang ini juga luar biasa, orang yang terkena ilmu ini akan langsung menaruh kasih pada penggunanya, pikirannya tidak akan pernah lepas darinya. Libido pun akan meningkat sehingga orang yang terkena pelet ini semakin ingin bercinta dengan pengguna pelet Pangkanang.


3. Pelet Jangjawokan Sunda

Pelet ini sudah sangat terkenal di tanah pasundan, bahkan konon orang-orang jauh dari ibukota datang ke pasundan hanya untuk belajar menggunakan ilmu ini.

Tidak perlu menggunakan bantuan dukun atau orang pintar karena ilmunya dapat dipelajari. Pengamal pelet ini harus mengamalkan mantra khusus dalam bahasa Sunda kuno. Pengamal pelet ini akan membuat targetnya bertekuk lutut memohon cinta dari si Pengamal.


4. Pelet Lintrik

Pelet ini diyakini sangat ampuh bahkan, digolongkan sebagai ilmu hitam tingkat tinggi. Konon, dukun yang menguasai ilmu ini dianggap lebih sakti ketimbang dukun-dukun biasa.

Seseorang yang ingin melakukan pelet pada orang yang sukai tinggal membawa barang atau foto dari orang tersebut. Selanjutnya sang dukun akan melakukan pelet menggunakan kartu lintrik atau domino belanda pada target peletnya.

Orang yang terkena ilmu ini akan menjadi seperti orang gila. Jika tidak bertemu dengan orang yang melakukan pelet, maka pikirannya akan gelisah, stres bahkan hingga demam. Dahsyatnya lagi, jangkauan pelet ilmu ini sampai keluar negeri.


5. Ilmu Pelet Bugis

Hampir sama dengan Jangjawokan, pengamal pelet yang satu ini juga harus mengucapkan mantra dan melakukan ritual khusus. Namun untuk membuat yang dituju bertekuk lutut, si pengamal harus melakukan jabat tangan dan tatapan mata pada targetnya.

Pelet ini seperti sebuah hipnotis yang berkelanjutan dan membuat targetnya selalu memikirkan si pengguna pelet tersebut. Untuk menemukan seorang yang ahli dalam pelet ini sangat sulit ditemukan, mengingat hanya beberapa orang suku Bugis yang bisa menguasainya.


6. Pelet Jaran Goyang

Di Bali pelet ini dikenal dengan sebutan jaran nguyang, sedangkan di Jawa disebut jaran goyang. Ajian pelet ini sangat terkenal pada zaman dulu untuk menaklukkan pria atau wanita yang dicintai. Pengguna pelet ini sebelumnya harus melakukan puasa dan beberapa ritual khusus dahulu.

Dalam ritualnya, pengguna ajian ini juga harus membaca mantra khusus selama puasa sambil membayangkan orang yang dia pelet. Efek pelet ini bisa membuat orang yang terkena pelet sampai jadi gila karena memikirkan si pengamal pelet.


Meski ada sejumlah orang yang menggunakan cara-cara tidak terpuji untuk mencari pasangan, namun sebagai umat beragama kita tidak perlu khawatir. Sebab, pelet yang merupakan permainan setan dan jin pengikutnya tidak akan mampu menandingi ilmu Allah. Berikut amalan yang dapat anda lakukan setiap hari untuk menghalau segala jenis pelet dan ilmu hitam lainnya.


1. Membaca Ayat Kursi

Membaca ayat kursi sendiri adalah salah satu tindakan preventif untuk menghindari ilmu pelet atau ilmu sihir yang lain. Tindakan preventif adalah tindakan pencegahan, yakni usaha untuk menjauhkan diri dari bahaya sihir sebelum hal itu terjadi. Jangan sampai anda berurusan dengan sihir jika anda tidak ingin terkena akibat buruknya.

Ayat kursi adalah salah satu ayat yang paling besar nilainya dan bisa menjaga anda dari ancaman pelet atau hal negatif yang lain. Rasulullah sendiri saja pernah bersabda bahwa barang siapa yang membaca ayat kursi di malam hari, maka Allah akan senantiasa menjaganya dari gangguan setan yang terkutuk.

2. Membaca Surat Al-Ikhlas, Al-Falaq, dan An-Naas

Selanjutnya, selain membaca ayat kursi, anda juga bisa membaca surat Al-Ikhlas, Al-Falaq dan An-Naas setiap anda selesai shalat wajib atau shalat lima waktu. Selain itu, anda juga bisa membaca tiga surat itu di waktu pagi setelah anda melakukan shalat subuh. Hal ini sesuai dengan hadits nabi yang diriwayatkan oleh Abu Dawud, Tirmidzi dan Nasa’i yang berkata bahwa tiga surat ini mampu melindungi anda dari jeratan setan yang terkutuk.

3. Membaca Ayat terakhir dari surat Al-Baqarah yakni ayat 285-286

Anda dianjurkan untuk membaca surat ini apabila anda ingin terhindar dari ancaman pelet. Anda dianjurkan untuk membaca surat ini pada waktu permulaan malam. Rasulullah sendiri juga bersabda bahwa siapapun yang membaca surah tersebut di permulaan malam, maka ia akan selalu dilindungi oleh Allah dari segala macam mara bahaya.***