Inilah 6 Fakta Terbaru Tentang Virus Yang DItemukan Peneliti Tahun 2018
Para peneliti menemukan bahwa gen yang disebut Arc, yang ditemukan pada hewan berkaki empat, adalah kode genetik yang tersisa dari virus purba. Selain itu, mereka menemukan bahwa gen ini sangat penting untuk kemampuan sel saraf untuk membangun beberapa jenis paket kecil materi genetik dan mengirimkannya ke sel saraf lainnya. Proses ini menjelaskan bagaimana sel-sel saraf bertukar informasi yang diperlukan untuk reorganisasi sel.
Diperlukan lebih banyak penelitian untuk memahami bagaimana gen Arc menjadi bagian dari genom hewan, dan informasi apa yang diteruskan dari satu neuron ke yang lain karena instruksi dari Arc
2. Virus jatuh dari langit
Mengapa virus yang secara genetik mirip satu sama lain dapat ditemukan jarak yang sangat jauh di Bumi? Jawabnya adalah karena virus melakukan perjalanan melalui atmosfer pada arus udara.
Dalam sebuah makalah yang diterbitkan pada bulan Januari 2018, di Multidisciplinary Journal of Microbial Ecology, para peneliti melaporkan bahwa virus dapat menumpang pada partikel-partikel tanah atau air dan berayun tinggi ke lapisan atmosfer yang disebut troposfer bebas, dan kemudian pada akhirnya terjun ke dalam lingkungan yang benar-benar baru.
Para peneliti juga menemukan bahwa ketika virus mencapai tingkat troposfer bebas, yang ditemukan sekitar 8.200 hingga 9.800 kaki di atas permukaan bumi, mereka dapat melakukan perjalanan lebih jauh daripada yang mungkin terjadi di ketinggian yang lebih rendah.