Menu

Malam Pergantian Tahun Kondusif, Muslimat NU: Masyarat Inhil Ramaikan Majelis Ilmu di Masjid

Ramadana 2 Jan 2019, 17:39
Ketua Muslimat NU HJ Zulaikah Wardan/rgo
Ketua Muslimat NU HJ Zulaikah Wardan/rgo

RIAU24.COM -  TEMBILAHAN - Malam pergantian tahun 2019 di Kabupaten Inhil berlangsung tertib dan kondusif. Hal ini dianggap Ketua Muslimat NU, lantaran masyarakat Inhil mengikuti imbauan yang dikeluarkan oleh Pemerintah Daerah.

"Selaku ketua Muslimat NU, ketua P2TP2A, dan selaku Ibu Rumah Tangga saya bersyukur kepada Allah SWT dan berterima kasih kepada pemerintah daerah yang telah membuat instruksi untuk tidak merayakan dan menyambut malam pergantian tahun 2018/ 2019 M ini dengan berhura-hura seperti memeriahkan dengan kembang api, petasan, terompet dan kebut-kebutan yang biasa dilakukan di kota-kota besar pada tahun-tahun sebelumnya," ujar Zulakhah Wardan usai silaturahmi dengan Ketua Pokja II TP-PKK Pusat, Selasa (1/1/2019) siang.

Dijelaskannya, di pergantian tahun masyarakat Inhil malah lebih berbondong-bondong menghadiri majelis ilmu yang digelar oleh Pemkab Inhil dengan cara lebih mendekatkan diri kepada Allah SWT.

"Seperti kegiatan keagamaan Shalat Taubat, Shalat Hajat, dzikir, baca Yasin serta ceramah agama tersebut sejalan dengan visi Inhil yaitu Mewujudkan Kejayaan Inhil yang Lebih Maju Bermarwah dan Bermartabat," jelasnya.

Apalagi menurutnya saat ini Indonesia tengah berduka, akibat bencana yang menimpa sejumlah daerah di Indonesia."Di samping saat ini saudara-saudara kita masih banyak yang berduka akibat korban bencana yang terjadi baru-baru ini di Selat Sunda juga tsunami di Palu, maka kita lebih banyak beramal ibadah supaya daerah kita dibekahi dan tehindar dari segala bencana tentunya," ujar wanita yang juga merupakan Ketua TP-PKK Inhil ini.

Ibunda Kabupaten Inhil ini menilai malam tahun baru 2019 terasa berbeda dari tahun-tahun sebelumnya. Ia berharap agar suasana seperti ini dapat dipertahankan dalam menyambut tahun baru berikutnya. Menurutnya dengan pelaksanaan kegiatan keagamaan banyak generasi muda yang terselamatkan dari hal-hal yang dapat menjerumuskan.

"Kita berharap suasana yang tentram dan damai ini terus tercipta di tahun-tahun berikutnya juga maka tidak ada lagi budaya hura-hura dalam menyambut tahun baru masehi. Selamat tahun baru 2019, semoga lebih baik dan lebih sukses dari pada tahun sebelumnya," pungkasnya.(***)

 

R24/phi