Menu

Muslim Uighur di China Tertindas, Relawan Korsa: Bukti Jokowi Tak Peduli

Muhammad Iqbal 20 Dec 2018, 07:40
Muslim Uighur di China
Muslim Uighur di China

RIAU24.COM - Hingga saat ini, belum ada komentar dari Presiden Joko Widodo untuk mengecam atau memberikan tekanan terhadap pemerintahan China terkait dugaan pelanggaran HAM terhadap suku muslim Uighur di Xinjiang.

Koordinator Pusat Komunitas Relawan Sadar Indonesia (Korsa), Amirullah Hidayat mengatakan bahwa, hal itu membuktikan ketakutan Pemerintah Indonesia terhadap China.

"Padahal umat Islam Indonesia adalah terbesar di dunia," kata Amir yang dilansir dari rmol.co, Rabu, 19 Desember 2018.

Kata Amir, Jokowi sendiri seharusnya mengecam pembantaian muslim Uighur. Bahkan Jokowi juga bisa memanggil Duta Besar RRC di Jakarta untuk minta penjelasan.

"Bahkan sampai mengancam akan memutuskan investasi dan mengusir pulang semua pekerja China, jika tidak menghentikan pembunuhan massal muslim Uighur," ujar aktivis muda Muhammadiyah itu.

"Tetapi Jokowi hanya diam saja, bukti bahwa Jokowi tidak peduli terhadap perasaan rakyatnya, atau dengan kata lain sikap diam Jokowi ini menyakiti hati umat beragama di negeri ini khususnya umat Islam," lanjutnya lagi.

Amir juga mengingatkan kepada Jokowi, jangan sampai gara-gara investasi China di Indonesia kedaulatan dan harga diri bangsa bisa digadaikan.

"Melihat kondisi ini Korsa mengajak seluruh rakyat khususnya umat Islam dari Sabang sampai Meureke untuk tidak memilih Jokowi pada Pilpres 2019. Ini demi mengembalikan harga diri bangsa dan menyelamatkan NKRI dari kehancuran," terangnya.