Menu

Ngeri, Pria Ini Mengamuk dan Kejar Petugas dengan Samurai, Satu Polisi Tewas dan Satu Kritis

Siswandi 1 Jun 2020, 14:25
Ilustrasi
Ilustrasi

RIAU24.COM -  Kejadian yang membuat geger terjadi di Mapolsek Daha Selatan, Kalimantan Selatan, Senin 1 Juni 2020 dini hari tadi.

Entah apa sebabnya, seorang pria tak dikenal (OTK) tiba-tiba mengamuk dan memburu petugas dengan sebilah samurai. Akibatnya sungguh mengerikan. Seorang petugas Kepolisian tewas dan satu lainnya kritis.

Dilansir viva, korban tewas Adakah Brigadir Leonardo Latupapua. Ia tewas setelah dibacok pelaku dengan sebilah samurai.

Kejadian itu dibenarkan  Kepala Bidang (Kabid) Humas Polda Kalsel, Kombes  Mochamad Rifa'i.

Dikatakan, kejadian itu  berlangsung Senin dini har tadi sekira pukul 02.15 WITA.

"Satu anggota Polri meninggal dunia atas nama Leonardo Latupapua, kritis atas nama Djoman Sahat Manik," ungkapnya.

Lebih lanjut Rifa'i menyampaikan, pelaku yang merupakan orang tak dikenal, awalnya mendatangi Mapolsek Daha Selatan lalu membuat onar di Sentra Pelayanan Kepolisian Terpadu (SPKT).

Dalam aksinya, OTK tersebut membawa senjata tajam jenis samurai, lalu membacok Brigadir Leonardo, dan mengejar-ngejar anggota polisi yang lain.

"Anggota yang dikejar tersebut lari ke ruang intel dan Binmas dan mengunci ruangan dari dalam sambil meminta bantuan dengan menelpon ke Polres Hulu Sungai Selatan," terang Rifa'i lagi.

Begitu menerima laporan, petugas dari Polres.Hulu Sungai Selatan langsung bergerak menuju lokasi kejadian.

Awalnya, petugas memerintahkan pelaku yang bersembunyi di Unit Reskrim untuk menyerah. Namun perintah itu diabaikan pelaku.

Dikatakan Rifa'i, petugas akhirnya melakukan tindakan tegas terukur dan menmbak pelaku.

OTK itu akhirnya meninggal dunia setelah dievakuasi ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Hasan Basry Kandangan.

"Sebelum ke ruangan SPKT, pelaku juga sempat membakar mobil dinas patroli Polsek," tambahnya. ***