Menu

Kritik New Normal, PKS: Kedok Untuk Menutupi Ketidakmampuan Pemerintah Tangani Corona

M. Iqbal 29 May 2020, 11:35
Anggota DPR dari PKS, Dr Sukamta
Anggota DPR dari PKS, Dr Sukamta

RIAU24.COM - Pemerintah terus menggesa dilakukan penerapan tatanan kehidupan baru atau new normal di saat pandemi Covid-19.

Dilansir dari Viva.co.id, Jumat, 29 Mei 2020, Presiden Jokowi ingin masyarakat tetap produktif tapi tetap aman dari COVID-19. Namun banyak kalangan tak setuju adanya penerapan tersebut.

Partai Keadilan Sejahtera (PKS) pun turut menyuarakan pendapatnya tentang rencana penerapan New Normal di tengah pandemi corona.

Anggota DPR dari PKS, Dr Sukamta mengatakan jika pemerintah seharusnya menjelaskan secara jujur tentang situasi penanganan COVID-19 di Indonesia. Dia mempertanyakan, apakah sudah terkendali. 

"Mestinya pemerintah jelaskan secara jujur, benarkah situasi penanganan COVID-19 saat ini sudah semakin terkendali atau wacana "new normal" ini hanya sebagai kedok untuk menutupi ketidakmampuan pemerintah tangani COVID-19," kata dia melalui akun Twitternya.

Untuk diketahui, Presiden Jokowi sempat menggelar rapat kabinet mengenai pelaksanaan protokol tatanan normal baru atau new normal yang aman COVID-19, pada Rabu 27 Mei 2020.

Halaman: 12Lihat Semua