Menu

Naik Hingga 30 Persen, Bapenda Pekanbaru Sukses Lampaui Target Triwulan Pertama Tahun 2020

Ryan Edi Saputra 23 Mar 2020, 10:06
Kepala Badan Pendapatan Daerah (Bapenda) Kota Pekanbaru, Zulhelmi Arifin
Kepala Badan Pendapatan Daerah (Bapenda) Kota Pekanbaru, Zulhelmi Arifin

Ia merincikan pada TW I hingga akhir pekan kemarin, pajak hotel menyumbang Rp10,4 miliar, restoran Rp30,3 miliar, hiburan Rp5,6 miliar, reklame Rp7,2 miliar, pajak penerangan jalan Rp34,7 miliar, parkir Rp5,5 miliar, air bawah tanah Rp1,1 miliar, dan sarang burung walet Rp68 juta. Sementara PBB Rp10,8 miliar, BPHTB Rp28,6 miliar, dan denda pajak Rp1,3 miliar.

Disamping itu Pria yang akrab disapa Ami ini tak menampik, dengan kondisi Indonesia saat ini sedang dilanda wabah virus corona (Covid-19), tantangan bagi pihak nya akan semakin besar untuk mencapai target yang ditetapkan pada TW II nanti. 

"Memang sudah mulai terasa dampak Covid-19. Kita akan terus berusaha mencukupkannya di bulan-bulan mendatang. Kita tetap optimis, semua berdoa khususnya pergerakan ekonomi di Riau  semoga tidak terganggu," harapnya.

Sejak awal tahun 2020 sudah bergerak menggarap sektor pajak potensial. Buktinya dengan sudah diterbitkan 265 ribu Surat Pemberitahuan Pajak Terhutang Pajak Bumi dan Bangunan (SPPT-PBB) tahun 2020. Ditargetkan, bisa dihimpun PAD di angka Rp154 miliar dari jumlah tersebut.

Penyerahan SPPT PBB yang sudah diterbitkan ini secara simbolis dilakukan oleh Wali Kota (Wako) Pekanbaru  Dr H Firdaus ST MT di SKA Co Ex, Jumat (28/2/2020) lalu pada pekan panutan pajak bumi dan bangunan perdesaan dsn perkotaan (PBB-P2) Kota Pekanbaru tahun 2020. 

Penyerahan dilakukan pada 12 camat se Kota Pekanbaru. Dalam penyerahan pula, sempat dilakukan simulasi pembayaran PBB oleh Wako Pekanbaru dan Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Pekanbaru Drs HM Noer MBS SH MSi MH secara online lewat Traveloka. Selain aplikasi ini, Bapenda Kota Pekanbaru juga bekerjasama dengan Bukalapak, Tokopedia dan LinkAja dalam pembayaran PBB secara online.

Halaman: 123Lihat Semua