Menu

Asyik Bermesraan dengan Istri Wartawan di Kamar Wisma, Pak Polisi Ini Kena Gerebek

Satria Utama 20 Feb 2020, 10:08
ilustrasi/net
ilustrasi/net

RIAU24.COM -  LAMPUNG - Ulah penegak hukum yang satu ini tentu tak patut untuk ditiru. Pasalnya, oknum polisi berinisial Bripka AH ini nekat berselingkuh dengan istri seorang wartawan. Keduanya pun tertangkap basah sedang asyik berduaan di dalam kamar sebuah wisma di Jalan Madiun, Kelurahan Ganjar Agung, Kecamatan Metro Barat, Lampung.

Bripka AH merupakan polisi aktif yang bertugas di Polres Lampung Barat, Polda Lampung. Sedangkan teman wanitanya berinisial DAS (39), pengusaha catering yang juga istri wartawan, YW (41).

Pasangan selingkuh ini digerebek oleh suami DAS bersama aparat kepolisian setempat. Saat digerebek, sempat terjadi keributan. Bripka AH dan DAS kemudian diamankan dan dibawa ke unit Provost Polres Metro untuk dimintai keterangan.

YW telah melaporkan dugaan perzinahan istrinya dengan oknum polisi ke SPKT Polres Metro. Ia mengaku sudah lama mencurigai istrinya selingkuh dengan oknum polisi. Karena itu, ia membuntuti istrinya selama 6 bulan terakhir. “Sudah lama saya ikutin dan hari ini baru tertangkap basah di penginapan itu. Ini saya laporkan ke Polres dan Provos,” kata YW.

Kapolres Metro Ajun Komisaris Besar Retno Prihawati mengatakan, Bripka AH telah dibawa ke Paminal Polda Lampung untuk menjalani proses lebih lanjut.

“Proses hukum yang dijalankan Provos Polres Metro telah sesuai prosedur. Tidak ada masalah. Itu sistem saja yang kita terapkan. Kan melakukan penyelidikan yang lain. Saya pikir itu normal ya. Tidak ada yang kita sembunyikan,” ungkap Paminal, Rabu (19/2/2020) seperti dilansir pojoksatu.id.

Menurut Kapolres, proses hukum Bripka AH dilanjutkan ke Mapolda Lampung. Ia menyarankan kepada awak media untuk berkomunikasi lebih lanjut soal kasus ini dengan Polda Lampung.

“Semua sudah kita serahkan ke polda. Penyelidikan juga dilaksanakan di polda. Jadi mau informasi lebih lanjut nanti komunikasi dengan kabid humas. Kita terbuka. Nanti silakan saja koordinasi dengan kabid humas,” ujarnya.***