Menu

Arman Depari Sebut Riau Titik Paling Rawan Penyelundupan Narkoba Asal Malaysia

Khairul Amri 19 Feb 2020, 15:24
Deputi BNN Irjen Arman Depari saat press release di Aula BNNP Riau, Rabu, 19 Februari 2020 siang.
Deputi BNN Irjen Arman Depari saat press release di Aula BNNP Riau, Rabu, 19 Februari 2020 siang.

RIAU24.COM - Deputi Pemberantasan Badan Narkotika Nasional (BNN) Irjen Pol Arman Depari menyebutkan Provinsi Riau menjadi titik favorit penyelundupan narkoba dari luar negeri, khususnya Malaysia. 

Selain Riau, di sepanjang pantai Timur Sumatera, mulai dari Provinsi Aceh hingga ke Provinsi Lampung, juga merupakan titik rawan penyelundupan narkoba.

"Meski menjadi titik rawan dan pintu masuk narkoba, Riau juga titik rawan untuk transit sebelum masuk ke kota-kota lain di Sumatera," sebut Irjen Arman di Aula BNN Provinsi Riau, Rabu, 19 Februari 2020 siang.

Menurutnya, Riau juga menjadi tempat pendistribusian (Transit_red) narkoba asal Malaysia ke daerah-daerah lain di pulau Jawa dan juga ke seluruh daerah di Indonesia.

"Modus operandi yang dilakukan para sindikat ini dengan cara diselundupkan melalui jalur laut dari Malaysia, lalu masuk ke pulau-pulau kecil di sekitar pulau Rupat, Kabupaten Bengkalis," terangnya.

Apa yang disampaikan pria nyentrik dengan rambut gondrong ini bukan tanpa alasan, beberapa kali pengungkapan yang telah dilakukan bermula dari daerah perairan Riau baru melalui jalan darat.

Halaman: 12Lihat Semua