Menu

Belum Juga Bisa Khusyu' Saat Shalat, Begini Tips dari Imam Al Ghazali

Satria Utama 23 Jan 2020, 09:11
Ilustrasi/net
Ilustrasi/net

RIAU24.COM -  Memang bukan rahasia lagi kalau sebagian besar muslimin kesulitan khusyuk ketika mendirikan salat. Berbagai khayal atau pikiran duniawi kerap menyelinap dalam pikiran sehingga bukan hanya mengganggu kekhusyukan salat bahkan bisa melupakan sudah berapa rakaat kita salat.

Lantas, bagaimana agar khusyu' dalam salat? Hujjatul Islam Imam Al-Ghazali (1058-1111) yang dinukil dari Kitab Bidayatul Hidayah mengatakan, seandainya ada orang jujur yang memberikan kabar pada seseorang di siang hari bahwa ia akan mati pada malam nanti atau ia akan mati seminggu atau sebulan lagi, niscaya ia akan istiqamah berada di jalan yang lurus.

Pastinya ia juga akan meninggalkan segala sesuatu yang ia anggap akan menipunya dan tidak mengarah kepada Allah Ta'ala. Jadi, siapa yang memasuki waktu pagi sedang ia berharap bisa mendapati waktu sore. Atau sebaliknya siapa yang berada di waktu sore lalu berharap bisa mendapati waktu pagi, maka sebenarnya ia lemah dan menunda-nunda amalnya. Ia hanya bisa berjalan dengan tidak berdaya.

Ada satu nasihat indah dari Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam (SAW), Beliau bersabda: "Salatlah seperti salatnya orang yang akan berpisah (dengan dunia)". Beliau SAW telah diberi kemampuan berbicara dengan ucapan yang singkat, padat, dan tegas. Itulah nasihat yang bermanfaat.

Seseorang yang tengah melaksanakan sholat perlu menyadari tidak ada jaminan usianya akan panjang. Bahkan tidak ada yang bisa memastikan seseorang tetap hidup ketika berganti gerakan sholat.

Kata Imam Al-Ghozali, siapa yang menyadari dalam setiap salat yang ia kerjakan merupakan salat terakhir, maka hatinya akan khusyu' dan dengan mudah ia bisa menyiapkan diri sesudahnya. Namun, siapa yang tak bisa melakukan itu, ia senantiasa akan lalai, tertipu, dan selalu menunda-nunda hingga kematian tiba. Hingga pada akhirnya ia menyesal karena waktu telah tiada.

Halaman: 12Lihat Semua