Menu

Polemik Pembebasan Lahan Tol Di Kandis - Siak, DPRD Riau: Kan Cuman Ibu Itu Aja Yang Lain Mungkin Setuju Dengan Harga Segitu

Riko 1 Dec 2019, 08:34
Sugianto
Sugianto

" Jadi ada unsur ketikapuasan jika saya melihat soal ganti rugi lahan tersebut. Tapi saya menyarankan untuk mencari tahu barapa ibu-ibu yang lain dihargai satu meternya berapa, jika sama ya terima saja. Sebab pengadilan dan pemerintah lebih tahu soal harga tanah disana, "jelasnya.

Seperti yang diketahui, isak tangis warga yang didominasi ibu-ibu mewarnai pembebasan lahan pembangunan jalan Tol Pekanbaru - Dumai di jalan Limbek, Kampung Kandis, Kecamatan Kandis, Kabupaten Siak, Riau, Kamis 28 November 2019.

Hal itu terjadi karena pihak keluarga pemilik lahan, tidak terima dengan harga ganti rugi yang dinilai terlalu murah dari harga semangkok bakso.

"Sampai hati kalian! harga tanah kami kalian buat lebih murah dari semangkok bakso," teriak Riana warga bernama dikerumunan ratusan petugas TNI/Polri, Pemkab Siak, PN Siak serta PT Hutama Karya Insfrastruktur (HKI) yang hadir di sana.

Disampaikannya, pihaknya tidak pernah diajak duduk bermusyawarah untuk menentukan harga ganti rugi tersebut. Sementara nominal harga ganti rugi sebesar Rp18 ribu permeter itu ditentukan sebelah pihak oleh PT HKI.

"Mereka hanya menyebutkan harga ke kami. Terus apabila kami tidak setuju dengan harga itu, kami diminta mereka untuk menggugat ke Pengadilan Negeri Siak," ucapnya dengan kesal.

Halaman: 123Lihat Semua