Menu

Chevron pelopor teknologi perminyakan Indonesia

Satria Utama 26 Nov 2019, 05:12
Sejumlah karyawan dari lintas fungsi berkolaborasi di fasilitas Integrated Optimization Decission Support Center (IODSC) milik PT CPI di Minas, Riau. (Dok PT CPI for Antaranews)
Sejumlah karyawan dari lintas fungsi berkolaborasi di fasilitas Integrated Optimization Decission Support Center (IODSC) milik PT CPI di Minas, Riau. (Dok PT CPI for Antaranews)


Selain di Minas, fasilitas Integrated Optimization Decission Support Center (IODSC) juga dibangun di Duri, Riau. (PT CPI for Antaranews)

Terdepan dalam penerapan teknologi

Lapangan Duri merupakan salah satu lapangan utama yang dikelola PT. Chevron Pacific Indonesia (PT CPI) di wilayah kerja Rokan di Provinsi Riau. Berkat penerapan teknologi uap, jumlah minyak yang berhasil diangkat dari Lapangan Duri menjadi lima kali lebih banyak. Lapangan yang ditemukan pada 1941 ini pun mampu terus berproduksi hingga saat ini.

Sebelum penerapan injeksi uap, PT CPI juga terdepan dalam pengembangan teknologi injeksi air di lapangan besar lainnya, yakni Minas, pada 1970-an. Penerapan teknologi ini menjadikan Lapangan Minas sebagai salah satu tulang punggung produksi minyak nasional.

PT CPI terus berinovasi. Teknologi injeksi air kemudian dikembangkan menjadi injeksi air berpola pada 1990-an. Rata-rata enam sumur baru dibor dengan pola heksagonal di sekeliling satu sumur produksi. Sumur baru tersebut digunakan untuk menyuntikkan air agar tingkat perolehan minyak lebih optimal. Lapangan Minas pun berhasil mencapai produksi kumulatif 4 miliar barel pada tahun 1997.

Halaman: 123Lihat Semua