Menu

DD Riau Angkat Ekonomi Masyarakat Dhuafa Alam Panjang Melalui Jamur Tiram

M. Iqbal 17 Nov 2019, 16:18
Dompet Dhuafa (DD) Riau menyalurkan zakat yang berhasil dihimpun kepada mustahiq zakat yang tergabung dalam kelompok usaha rumah tangga Roemah Jamur Tiram Alam Panjang sebagai modal usaha (Foto: Istimewa)
Dompet Dhuafa (DD) Riau menyalurkan zakat yang berhasil dihimpun kepada mustahiq zakat yang tergabung dalam kelompok usaha rumah tangga Roemah Jamur Tiram Alam Panjang sebagai modal usaha (Foto: Istimewa)

RIAU24.COM Dompet Dhuafa (DD) Riau menyalurkan zakat yang berhasil dihimpun kepada mustahiq zakat yang tergabung dalam kelompok usaha rumah tangga Roemah Jamur Tiram Alam Panjang sebagai modal usaha.

Bantuan tersebut diberikan setara dengan kapasitas 12.000 baglog dilengkapi dengan tempat dan biaya pembudidayaan. Baglog rata-rata produktif selama 3 bulan. Perbaglog bisa menghasilkan 500 - 800 gr Jamur Tiram.

Karena keterbatasan penyediaan baglog, Dompet Dhuafa Riau menyediakannya secara bertahap. Karena usia baglog tidak sama, saat ini perhari produksi mereka minimal 15 kg. Harga jual jamur Tiram segar dipasarkan Rp 25.000 perkilo. Dan jamur crispy yang dikemas dengan komposisi 80 gr dengan 6 varian rasa dijual Rp 15.000 perpics.

Jamur crispy mereka dijual dengan merk dagang si Miko dan sudah mulai dipasarkan secara offline dan online. Meskipun masih dalam proses pengurusan izin dari LPPOM dan sertifikat Halal MUI, produk mereka sudah menjalar di Kabupaten Kampar, Kota Pekanbaru, bahkan sudah dikirim ke Padang dan beberapa daerah lain melalui sistim perdagangan online.

zxc1

Setelah menekuni budidaya jamur Tiram, para warga yang selama ini menjadi tulang punggung keluarga dengan penghasilan rata-rata Rp 300.000 perbulan mengaku kini mereka bisa mendapatkan nominal yang sama dalam sepekan.

Halaman: 12Lihat Semua