Menu

Bantuan Pusat Terlantar di Daerah, Kapal Diparkirkan Hingga Tenggelam

Ahmad Yuliar 22 Aug 2019, 21:26
KM Banawa Nusantara 3 sudah lebih kurang seminggu tenggelam di samping Pelabuhan PT Pelindo Selatpanjang /mad
KM Banawa Nusantara 3 sudah lebih kurang seminggu tenggelam di samping Pelabuhan PT Pelindo Selatpanjang /mad

RIAU24.COM -  SELATPANJANG - Sejak bantuan Kapal Motor (KM) Banawa Nusantara 3 diterima Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Kepulauan Meranti pada awal tahun 2018 lalu dari Dirjen Perhubungan Laut, Kementrian Perhubungan RI, hanya beberapa kali digunakan untuk berlayar.
Pertama, saat penjemputan di Terminal Penumpang Pelabuhan Soekarno Hatta Makasar, Sulawesi Selatan, dan kedua, saat pengecekan dan pengujian di Selatpanjang.

Untuk diketahui, kapal bantuan ini dibuat oleh PT Barokah Marine Pekalongan. Kapal berbahan dasar kayu dengan fasilitas lengkap seperti GPS, alarm, alat pemadam kebakaran dan black box tersebut sebenarnya berjumlah 100 unit untuk dibagikan ke seluruh wilayah di Indonesia.

Dengan harga per unitnya yakni Rp 2, 5 Miliar. Satu dari 100 kapal diberikan kepada Pemkab Meranti yang dikelola oleh Dinas Perhubungan.

Penyerahan kapal bantuan ini langsung dilakukan oleh Menteri Perhubungan Republik Indonesia, Budi Karya Sumadi kepada Wakil Bupati Kepulauan Meranti H Said Hasyim. Serah terima dilakukan di Terminal Penumpang Pelabuhan Soekarno Hatta Makasar, Sulawesi Selatan, Kamis (19/4/2018) silam.

Setelah dijemput dan tiba di Selatpanjang, Sekda, Yulian Norwis SE MM bersama jajarannya melakukan pengecekan dan ujicoba. Kapal tersebut diberikan untuk diperuntukkan bagi Pelayaran Rakyat (Pelra) atau sebagai fasilitas Pariwisata daerah.

Halaman: 12Lihat Semua