Menu

92 CPNS Pemkab Meranti Ikuti LPj Selama 8 Hari

Ahmad Yuliar 26 Apr 2019, 21:58
 92 CPNS peserta LPj melaksanakan senam setiap pagi di halaman Kantor Camat Tebingtinggi/mad
92 CPNS peserta LPj melaksanakan senam setiap pagi di halaman Kantor Camat Tebingtinggi/mad

RIAU24.COM -  SELATPANJANG – Setelah dibuka pada Kamis malam (25/4/2019) oleh Bupati, Drs H Irwan MSi di Aula Afifa Sport Center, sebanyak 92 Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) di bawah Pemerintahan Kabupaten (Pemkab) Kepulauan Meranti, Riau, mengikuti Latihan Prajabatan (LPj). Dimana pelaksanaannya dipusatkan di SMKN 1 Tebingtinggi, Jalan Dorak, Selatpanjang.

Dalam pelaksanaan LPj ini, Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Kepulauan Meranti, bekerjasama dengan Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BPSDM) Riau. Dimana lembaga tersebut diminta menyiapkan widya swara untuk memberikan materi kepada 92 CPNS.

“Mereka (CPNS), kita bagi menjadi tiga lokal. Dimana dalam sehari kita berikan empat sesi materi ruangan,” ungkap Sekretaris BKD, Bakharuddin, Jumat (26/4/2019).

LPj 92 CPNS tersebut akan dilaksanakan selama 8 hari. Dimulai Kamis, Tanggal 25 April 2019, sampai dengan Kamis, 2 Mei 2019.

“Seluruh peserta, kita karantina di Hotel Lily, Selatpanjang selama pelaksanaan LPj. Tidak boleh pulang, kecuali alasan untuk memberikan ASI (Air Susu Ibu) kepada anak,” tegasnya.

Setiap hari, kegiatan dimulai pada pukul 06.00 Wib, dengan melaksanakan senam bersama di halaman Kantor Camat Tebingtinggi, Jalan Rumbia, Selatpanjang. Setelah sarapan, mandi dan makan, seluruh peserta langsung masuk kelas untuk diberikan materi oleh widya swara.

“Setelah makan malam, pukul 21.00 wib, seluruh peserta wajib istirahat tidur. Dan seluruh kegiatan kita pantau,” sebutnya.

LPj tersebut menjadi syarat mutlak diikuti bagi setiap CPNS sebelum diangkat menjadi PNS nantinya. Pengangkatan dan pemberian SK PNS atau 100 persen berdasarkan sertifikat yang dikeluarkan BPSDM.

“Jika tak lulus, maka CPNS tersebut tidak bisa diangkat. Jadi peserta harus bisa mengikuti dan memahami materi yang dberikan. Karena akan dilakukan penilaian oleh mereka (BPSDM),” katanya.

Selain materi didalam ruangan, Bakharudin mengingatkan, penilaian kedisiplinan juga sangat menentukan. “Jadi, jika tak disiplin, maka tetap berpotensi untuk tidak lulus,” tambahnya.

Secara rinci, Kepala Bidang (Kabid) Pengembangan,  Pembinaan,  dan Kinerja Aparatur H Haramaini menyebutkan 92 CPNS tersebut terdiri dari sebanyak 28 orang golongan III dan 65 golongan II.

"Ada sebanyak 26 orang Guru Garis Depan (GGD),  64 orang Bidan, 1 Dokter Gigi,  dan 1 orang Penyuluh Pertanian.  Semuanya pengangkaran CPNS dari Pemerintah Pusat,"rincinya.

H Haramaini menyebutkan materi yang diberikan Widya Swara yang didatangkan dari BPSDM Provinsi Riau diantaranya,  wawasan kebangsaan,  kompetensi, manejerial,  dan materi lainnya dalam rangka menunjang kinerja CPNS tersebut.***


R24/phi/mad