Menu

Tingkatkan SDM, Pemkab Kepulauan Meranti Ajak Masyarakat Ke Pustaka

Ahmad Yuliar 23 Feb 2019, 14:39
Pustaka yang berada di Kantor Dinas Purpustakaan dan Keaarsipan di Jalan Pembangunan Selatpanjang terlihat sepi/mad
Pustaka yang berada di Kantor Dinas Purpustakaan dan Keaarsipan di Jalan Pembangunan Selatpanjang terlihat sepi/mad

RIAU24.COM -  SELATPANJANG - Selain menempuh jenjang pendidikan sejak usia dini hingga perguruan tinggi, untuk meningkatkan Sumber Daya Manusia (SDM) juga perlu ditambah dengan rajin membaca buku. Karena buku merupakan jendela ilmu.

Pemerintah sudah menyediakan fasilitas membaca bagi masyarakat. Yakni Pustaka. Baik yang ada di Pusat Kecamatan, maupun Pustaka Keliling (Pusling) yang akan datang ketengah masyarakat.

Jadi, masyarakat sudah bisa memanfaatkan sejumlah fasilitas membaca yang sudah disiapkan tersebut. Dengan begitu akan membantu meningkatkan SDM masyarakat di Kabupaten Kepulauan Meranti.

“Kita terus mengimbau masyarakat kita untuk bisa memanfaatkan Pustaka untuk membaca buku. Sehingga dapat membantu meningkatkan pengetahuan dan SDM masyarakat kita,” ungkap Kepala Perpustakaan dan Kearsipan, Drs H Ismail Arsyad MSi.

Ada sebanyak 18,000 eksemplar buku yang tersedia dengan jumlah judul lebih kurang 8.000-an. Yang terdiri dari buku pelajaran, bacaan, novel, cerita rakyat, ensiklopedia, dan buku umum.

“Kita menyediakan buku bacaan bagi anak usia dini sampai dengan orang dewasa. Jadi, ayo datang ke Pustaka,” ajaknya.

Dinas Pustaka juga berencana untuk memberikan reword kepada member yang paling banyak meminjam buku dan paling disiplin. Sehingga memicu masyarakat untuk lebih sering mengunjungi Pustaka dan membaca.

“Kita akan coba memberikan reword yang sifatnya edukatif. Seperti mengajak kunjungan ke Pustaka Provinsi atau bahkan Pustaka Nasional,” H Ismail.

Sekretaris Dinas Perpustakaan dan Kearsipan, Sugiatsih SE menjelaskan masyarakat yang ingin menjadi member pustaka bisa datang ke kantor Pustaka yang ada di Selatpanjang dan empat Kecamatan yakni Tebingtinggi Barat, Merbau, Rangsang dan Rangang Barat.

“Nanti akan kita buatkan kartu pustaka. Sehingga memudahkan masyarakat yang meminjam buku atau membaca di Pustaka,” katanya.

Disebutkannya buku bisa dipinjam dan dibawa pulang oleh masyarakat. Namun jenis buku tertentu hanya boleh bisa dibaca dipustaka saja seperti buku ensiklopedia.

“Kalau terjadi hilang saat meminjam, maka member wajib mengganti dengan buku jenis yang sama. Tetapi kalau hanya telat, maka akan diskorsing sesuai dengan lamanya jangka waktu keterlambatan pengembalian buku tersebut,” kata dia.(***)


R24/phi