Menu

Tim Gabungan Terus Melakukan Upaya Pendinginan Karlahut di Pulau Rupat

Dahari 23 Feb 2019, 13:32
Tim gabungan terus melakkan upaya pendinginan/hari
Tim gabungan terus melakkan upaya pendinginan/hari

RIAU24.COM -  BENGKALIS - Sabtu 23 Februari 2019, tim gabungan pemadam kebakaran lahan dan hutan (Karhutla) yang terdiri dari BPBD, TNI, Polri,  Damkar serta dibantu masyarakat, tetap siaga dengan melakukan upaya pendinginan.

"Sejak kemarin, sejumlah titik api tidak ada dan sudah berhasil dipadamkan. Namun,  tim gabungan pemadam hingga sekarang masih tetap siaga dilokasi, guna melakukan upaya pendinginan dilokasi Karhutla,"ungkap Kepala Kabid pencegahan dan kesiap siagaan, Darwissam, lewat via solulernya, Sabtu 23 Februari 2019.

Diutarakan Darwissam sebelum turun, Tim gabungan karlahut diberikan pengarahan dan melakukan apel siaga bersama dihalaman kantor Kelurahan Terkul, Kecamatan Rupat.

"Sebelum kita beraksi, seperti biasa memberikan pengarahan pada apel siaga pagi di halaman kantor Lurah Terkul jalan Soebrantas, " terang Darwissam.

Jumat kemarin, Kepala Dinas Pemadam Kebakaran (Damkar) Bengkalis, Djamaluddin juga mengatakan hal yang sama. Menurutnya, beberapa titik api yang sempat meluas di Kecamatan Rupat sudah berhasil di padamkan.

Djamaludin menambahkan bahwa seperti di daerah Teluk Lecah, Sri Tanjung serta di Kebumen, sejak kemarin petugas masih terus melakukan melakukan pendinginan yang dikhawatirkan bakal muncul api baru, dikarenakan kondisi cuaca panas dan angin kencang.

"Upaya pemadaman di Rupat itu juga di bantu dengan pemadaman dari udara dengan menggunakan water boming,"ungkap Djamaludin.

Sementara saat ini, petugas gabungan pemadam kebakaran lahan dan hutan masih tampak fokus pada titik lokasi pemadaman dibeberapa titik kelurahan diantarnya Kelurahan Terkul dan kelurahan Pergam.

"Data yang diterima hingga saat ini, Diperkirakan lahan dan hutan terbakar di rupat sekitar 50 hektare. Dan saat ini fokus pendinginan saja,"pungkasnya. (hari)

##Teks foto: Tim Gabungan pemadam kebakaran di Rupat dengan kondisi Kabut asap saat mendapat arahan sebelum bergerak di lokasi karlahut.(***)


R24/phi