Menu

Menyongsong Revolusi Industri 4.0, Syamsuar Ingin Milenial Riau Garap Ekonomi Syariah

Lina 14 Feb 2019, 15:26
Bupati Siak H Syamsuar, saat menjadi pembicara di hadapan lebih dari 200 mahasiswa pascasarjana Universitas Lancang Kuning/lin
Bupati Siak H Syamsuar, saat menjadi pembicara di hadapan lebih dari 200 mahasiswa pascasarjana Universitas Lancang Kuning/lin

RIAU24.COM -  SIAK - Ekonomi Syariah dapat dijadikan andalan Riau di masa depan, dalam menyongsong berbagai peluang dan tantangan Investasi di Era Revolusi Industri 4.0.

Selama ini ekonomi Syariah dinilai lebih tahan terhadap krisis ekonomi dan mampu menekan inflasi, sehingga dapat mendorong tumbuhnya sektor riil.

Pengambangan ekonomi Islam juga dipastikan lebih berpihak pada ekonomi kerakyatan, sehingga diharapkan dapat menghilangkan sistem bunga sehingga lebih berkah,  aman,  adil transparan dalam profit. Karena itu Ekonomi Syariat perlu dikembangkan dengan memanfaatkan revolusi industri diera digitalisasi ekonomi saat ini.

Hal tersebut menjadi keyakinan Bupati Siak H Syamsuar, yang disampaikannya saat menjadi pembicara dihadapan lebih dari 200 mahasiswa pascasarjana Universitas Lancang Kuning (Unilak) pada seminar nasional bertema “Peluang dan Tantangan Investasi di Era Revolusi Industri 4.0,” yang ditaja Pascasarjana Universitas Lancang Kuning Provinsi Riau,  Kamis (14/2/2019).

Ada banyak contoh peluang diberbagai subsektor ekonomi kreatif kata Syam, misalnya di salah satu subsektor seni dan perfilman. Baru-baru ini kata dia, ada anak Riau di Bandung yang memproduksi film religi bertema Islam yang berskala nasional dan sempat syuting berlokasi di Siak Sri Indrapura. Di Kabupaten Siak juga saat ini sudah bermunculan film-film yang diproduksi anak daerah.

Syamsuar mengingatkan terbuka lebarnya peluang pengembangan ekonomi syariah dengan bantuan revolusi industri 4.0, mengingat 87 persen masyarakat Indonesia adalah umat islam. Sehingga kebutuhan akan mengembangkan ekonomi syariah peluang pasarnya sangat besar.

Halaman: 12Lihat Semua